Mohon tunggu...
Rachmat Fuadi
Rachmat Fuadi Mohon Tunggu... Guru - Guru SMK di Negeri Laskar Pelangi

Satu Literasi Membangun Negeri

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kelapa Kampit SMK: Seni Menjadi Komunikator

29 April 2024   22:20 Diperbarui: 30 April 2024   00:53 267
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

2. Memiliki komunitas

3. Mengenal budaya kerja

4. Menerapkan kemampuan kerja

5. Menjadi komunikator yang kompeten

"Beberapa kemampuan lain yang tidak kalah penting untuk dikuasai oleh komunikator adalah menulis, bernegosiasi, dan berjejaring. Menurut Hanum, kemampuan menulis menjadi modal untuk mempersiapkan tata bahasa sehingga dapat disampaikan dengan rapi, jelas, dan runtut. Kemampuan bernegosiasi adalah seni meyakinkan orang lain, yang dibangun dari penguasaan materi, kemampuan menyampaikan tujuan yang dapat menarik minat, dan kemampuan untuk mendorong adanya kesepakatan. Kemampuan bernegosiasi sangat diperlukan dalam proses persuasi dan advokasi. Terakhir, kemampuan berjejaring yang menjadi standar kematangan para komunikator. Dengan luasnya jaringan, seorang komunikator telah melewati berbagai situasi dalam berkomunikasi sehingga semakin adaptif, matang, dan efektif."  (Seni Berkomunikasi, Kemampuan Penting Masa Kini) 

Dokumentasi BJKW II Palembang
Dokumentasi BJKW II Palembang

Sebagai insan pendidikan Orang Tua, Guru dan Orang Baik Peduli sadar bahwa secara kodrat wanita sebagai "Tulang Rusuk" dan bukan sebagai "Tulang Punggung". Hal ini adalah bentuk penghormatan terhadap kaum wanita bahwasanya wanita dimuliakan bukan sekedar menjadi obyek tenaga kerja. Wanita menjadi tiang negara dalam mendidik calon-calon pemimpin dan penerus serta pelurus bangsa.

Dokumentasi BJKW II Palembang 
Dokumentasi BJKW II Palembang 

                                                                                                     

Bila kita perhatikan maka perusahan-perusahan lebih memilih mempekerjakan kaum perempuan daripada kaum lelaki dengan pertimbangan softskill-nya lebih baik  antara lain:

1. Lebih mudah diatur

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun