1. Menimbulkan Persaingan
Persaingan merupakan suatu proses sosial ketika dua pihak maupun lebih saling berlomba untuk mencapai tujuan atau kemenangan. Persaingan bisa terjadi apabila ada pihak yang menginginkan menjadi pusat perhatian umum.
Karena adanya keberagaman suku, ras, agama dan juga budaya di Indonesia. Hal tersebut bisa menimbulkan suatu persaingan di tengah masyarakat. Mereka memiliki kemungkinan untuk berlomba-lomba menjadi panutan maupun menjadi pusat perhatian.
Di sisi lain kondisi ini juga bisa menimbulkan suatu perpecahan dan juga pertikaian karena toleransi orang-orang kurang terhadap adanya perbedaan ras, suku, budaya dan juga agama.
2. Menimbulkan Rasa Egois
Egois merupakan suatu sifat yang selalu memprioritaskan keinginan dan juga kebutuhan sendiri di atas kebutuhan dan keinginan orang lain. Karena rasa ingin menang atau menjadi pusat perhatian umum di tengah perbedaan dan juga keberagaman yang ada. Maka hal tersebut bisa menimbulkan rasa egois untuk mementingkan kepentingan diri sendiri.
3. Mampu Menimbulkan Gesekan Sosial
Gesekan sosial bisa diartikan sebagai tindakan pertikan yang muncul akibat adanya konflik mengenai pluralitas, baik pluralitas agama, sosial, budaya maupun lainya. Orang dengan keyakinan maupun kebudayaan yang berbeda dengan lainnya tidak bisa saling menerapkan sikap toleransi. Hal ini akan membuat perbedaan yang ada terlalu sulit untuk bersatu.
4. Menimbulkan Adanya Sikap Individualisme
Individualisme merupakan suatu filsafat yang di dalamnya memiliki pandangan moral, politik atau sosial yang menekan kemerdekaan manusia sekaligus kepentingan untuk bertanggung jawab dan juga kebebasan diri sendiri.
Orang yang individualis akan melanjutkan pencapaian dan juga kehendak pribadi. Lalu orang individualis juga cenderung menentang adanya intervensi dari masyarakat, negara ataupun badan, kelompok atas pilihan pribadi.