Mohon tunggu...
Rach Madita
Rach Madita Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya suka membaca dan menulis tetapi masih pemula

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Memahami Perbedaan Konseling dan Psikoterapi: Manakah Pilihan yang Tepat dalam Upaya Merawat Kesehatan Mental?

10 November 2023   13:08 Diperbarui: 10 November 2023   13:10 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

2. Psikoterapi: Eksplorasi Mendalam untuk Perubahan Jangka Panjang

Sedangkan menurut pasal 71 ayat 2 yang dimuat dalam Kode Etik Psikologi Indonesia oleh HIMPSI yang membahas tentang Konseling dan Psikoterapi Psikologi menjelaskan bahwa terapi psikologi adalah kegiatan yang dilakukan sebagai upaya penyembuhan untuk menyembuhkan diri seseorang dari gangguan psikologis yang dialami atau masalah kepribadian berdasarkan pada prosedur baku dan teori yang relevan dengan ilmu psikoterapi. Istilah untuk subyek yang menjalani layanan terapi psikologi adalah klien, sedangkan orang yang menjalankan terapi psikologi disebut psikoterapis. Terapi psikologi disebut Psikoterapi. Kegiatan Psikoterapi dapat dilakukan secara individual maupun klasikal.

Fokus Utama:

Psikoterapi, sementara tetap praktis, melibatkan eksplorasi mendalam terhadap masalah psikologis yang mendasari. Terapis bertujuan membantu individu memahami dan mengubah pola pikir, perasaan, dan perilaku yang mungkin menjadi akar dari masalah mereka.

Durasi dan Frekuensi:

Sesi psikoterapi dapat berlangsung dalam jangka waktu yang lebih lama dan kurang sering daripada konseling. Pendekatan ini memungkinkan waktu yang lebih banyak untuk memahami masalah yang lebih kompleks dan untuk mencapai perubahan yang mendalam.

Pendekatan:

Psikoterapi mencakup berbagai pendekatan, termasuk kognitif, perilaku, psikodinamik, atau humanistik. Terapis bekerja untuk menciptakan hubungan terapeutik yang kuat dan mendukung sambil membimbing individu dalam eksplorasi mendalam tentang aspek-aspek psikologis dari masalah mereka.

Pentingnya Memilih Pilihan yang Tepat

Memahami perbedaan antara konseling dan psikoterapi membantu individu mengidentifikasi pendekatan yang paling sesuai dengan masalah kesehatan mental mereka. Jika tujuannya adalah penanganan langsung dan praktis, konseling mungkin menjadi pilihan yang lebih sesuai. Namun, jika masalahnya lebih kompleks dan memerlukan pemahaman mendalam, psikoterapi dapat memberikan manfaat yang lebih besar.

Pemahaman perbedaan ini juga membantu individu memiliki ekspektasi yang realistis terkait dengan proses dan hasil dari intervensi yang mereka pilih. Konseling dapat memberikan perubahan yang cepat, sementara psikoterapi mungkin memerlukan waktu yang lebih lama. Keputusan antara konseling dan psikoterapi juga dapat dipengaruhi oleh pertimbangan praktis seperti biaya dan waktu. Konseling mungkin lebih terjangkau dan dapat diakses lebih cepat, sedangkan psikoterapi mungkin membutuhkan komitmen waktu dan sumber daya yang lebih besar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun