Kesimpulannya penggunaan stem cell harus dipertimbangkan tidak hanya dari sisi logika tetapi juga dari sisi etika. Kesehatan bukanlah suatu hal yang dapat dianggap remeh, jika tubuh sudah tidak sehat maka akan berdampak buruk bagi aktivitas kita. Maka dari itu daripada kita mengobati penyakit, lebih baik kita mencegahnya. Akhir kata saya meminta maaf jika ada kesalahn penulisan dan kata-kata yang kurang berkenan, tak lupa saya ingin memberi sebuah quotes “ Your body is your most priceless possession, take care of it “-Jack Lalane. Sekian dan terima kasih
Daftar Pustaka
https://etikaterapan.wordpress.com/2016/06/02/stem-cell-dalam-perspektif-etika-biomedis/
https://tirto.id/terapi-stem-cell-dan-berharganya-sel-manusia-cymR
http://lib.ui.ac.id/file?file=digital/20306844-D%201306-Posisi%20etika-full%20text.pdf
https://ipscell.com/apakah-itu-stem-cell-sel-punca/
Jiauw, Davinarta Yuwono
XI D/16
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H