Berulang Tahun, Yuk Simak Tips-tips Menulis ala J.K. Rowling Ini!
July 3, 2018Tips & Trick, Your Life
Kamu pasti pernah membaca novel Harry Potter atau minimal menonton filmnya, kan? Harry Potter memang telah menjadi fenomena internasional yang menciptakan 'dunia' baru sejak novel pertamanya, Harry Potter and the Philosopher's Stone. Novel pertamanya ini diterbitkan pada 1997 oleh penerbit Bloomsbury, London dan bahkan menyabet penghargaan Smarties.
Fenomena yang diciptakan Harry Potter bahkan semakin luas lagi ketika novelnya diterbitkan di Amerika oleh penerbit Scholastic. Kala itu, Scholastic membeli hak terbitnya seharga 105.000 dollar setelah editor-nya membaca Philosopher's Stone dan menyukainya.
Saat ini, kamu tentu tidak heran begitu tahu bahwa Harry Potter telah diterjemahkan ke dalam 68 bahasa dan terjual lebih dari 450 juta eksemplar di seluruh dunia! Pssst, itu baru novelnya saja, lho! Belum lagi film-film yang sukses menjadikan para pemainnya selebriti papan atas dengan pendapatan keseluruhan film lebih dari 7 trilyun dollar! Wah!
Tidak berhenti di situ. Meskipun novel terakhirnya, Harry Potter and the Deathly Hallows,telah terbit pada 2007---tepat sepuluh tahun sejak perilisan novel pertama---dan diangkat ke layar lebar dengan terbagi menjadi dua film pada 2010 dan 2011, demam Harry Potter masih terasa.
Saat ini, kamu juga bisa memasuki dunia yang sama dengan Harry Potter, Hermione Granger, dan Ron Weasley, lho! Caranya adalah dengan mengunjungi tempat hiburan bertema Harry Potter yang bermunculan di seluruh dunia. Misalnya, kamu bisa menikmati berjalan kaki di Diagon Alley dan minum Butterbeer di Wizarding World of Harry Potter, taman hiburan bagi para pecinta Harry Potter yang ada di Universal Studio Florida.
Dengan ini, tanpa diragukan lagi, sang penulis, Joanne Kathleen Rowling alias J.K. Rowling atau yang akrab pula dipanggil Jo, menjadi sensasi internasional di bidang literasi. Jo juga dinobatkan Forbes sebagai penulis terkaya di dunia dengan kekayaan hingga 95 juta dollar. By the way, ulang tahun J.K. Rowling yang ke-53 akan jatuh pada 31 Juli 2018 ini, lho! Di kesempatan kali ini, Quipper Blog akan memberikan tips menulis ala J.K. Rowling bagi kamu yang mau mulai menulis. Siapa tahu bisa sesukses beliau!
Tips Menulis ala J.K. Rowling 1Â
"I always advise children who ask me for tips on being a writer to read as much as they possibly can."
Membaca adalah salah satu cara melihat dunia. Bukan dengan menulis terus menerus, Jo malah menyarankan agar calon penulis memperbanyak bacaannya. Kenapa, ya?
Ternyata, inilah alasannya: semakin banyak kamu membaca, perbendaharaan katamu akan semakin banyak. Kamu juga akan semakin baik dalam memahami metafora, puisi, keindahan, ataupun empati di dalam sebuah cerita. Bisa dikatakan, penulis hebat biasanya memiliki jiwa yang selalu haus akan bacaan.
Tips Menulis ala J.K. Rowling 2
"Write what you know: your own interests, feelings, beliefs, friends, family and even pets will be your raw materials when you start writing."
Mungkin, ada kalanya seseorang yang mau mulai menulis memiliki ambisi tinggi untuk menghasilkan karya yang spektakuler. Bukan berarti hal itu salah. Tapi, cobalah untuk menulis dari hal sederhana yang paling kamu mengerti dan paling dekat denganmu. Dengan begitu, hasil karyamu akan terasa nyata.
Karena kamu memiliki kehidupan dengan segudang pengalaman di dalamnya ataupun pernah merasakan emosi, kamu sebetulnya bisa menghasilkan sebuah cerita. Dengan menulis, kamu hanya menuangkan cerita tersebut di atas kertas.
Tips Menulis ala J.K. Rowling 3
"You've got to work. It's about structure. It's about discipline. It's all these deadly things that your school teacher told you you needed... You need it."
Jika kamu bercita-cita menjadi seorang penulis, kamu harus ingat bahwa itu adalah sebuah pekerjaan, bukan hobi. Saat menulis, semua orang pasti pernah mengalami rasa jenuh dan kehabisan ide. Maklum, inspirasi memang tidak datang setiap saat.
Akan tetapi, orang yang bekerja sebagai penulis harus dapat melatih dirinya untuk tetap duduk dan menulis meskipun tidak bisa menuangkan ide-ide baru dalam tulisannya. Bisa jadi, hal ini adalah tantangan terbesar bagi seorang penulis.
Tips Menulis ala J.K. Rowling 4Â
"Perseverance is absolutely essential, not just to produce all those words, but to survive rejection and criticism."
Tantangan lainnya bagi seorang penulis baru adalah menghadapi kejamnya dunia penerbitan. Misalnya, Harry Potter yang ditolak dua belas penerbit sebelum akhirnya diterima oleh sebuah penerbit kecil. Eits, tantangannya tidak berhenti sampai di situ!
Setelah tulisanmu terbit, kamu tidak lantas bebas dari kritik dan review yang buruk, lho. Kalau kamu tidak siap, bisa-bisa kamu jadi depresi! Tapi, kamu perlu ingat bahwa kamu tidak boleh berhenti menulis hanya karena kata orang lain. Saat menghadapi penolakan, kamu harus mengambil pulpenmu dan kembali menulis.
Nah, bagaimana? Setelah membaca nasihat-nasihat dari penulis besar seperti J.K. Rowling di atas, sudah siapkah kamu menjadi seorang penulis? Anyway, once again happy birthday, J.K. Rowling!
Penulis: Evita
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H