Ya, aku baik-baik saja, jawab Aruna berbohong.
“Bolehkah aku pergi ke apartemenmu?”
Untuk apa?
“Menenangkanmu”
Ya, Aruna hanya butuh penenang saat ini.
Tidak usah. Aku tidak apa-apa
“Maafkan aku Aruna, aku akan tetap pergi menuju apartemenmu. Bye”
Mengapa Kamura selalu seperti itu, ucap Aruna dalam hati.
Buru-buru ia mengganti pakaiannya dengan yang baru. Kemudian ia berdandan seadanya. Setengah jam kemudian Kamura datang dan langsung memeluk Aruna.
Kamura seolah mengerti apa yang Aruna rasakan. Ia berusaha menenangkan Aruna dengan lembut.
“Kento baik-baik saja, Na. Kamu tidak usah khawatir.”
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!