Moto festival, "Mengembalikan Kejayaan Teh Indonesia," bukan hanya slogan, tetapi sebuah panggilan untuk aksi nyata. PT. Riset Perkebunan Nusantara dan seluruh penyelenggara festival menunjukkan komitmen kuat dalam menjaga dan melestarikan budaya teh. Ini adalah upaya yang patut kita dukung bersama, karena teh bukan hanya komoditas ekonomi tetapi juga simbol kebanggaan budaya kita. Dengan adanya festival ini, diharapkan masyarakat akan lebih sadar dan peduli terhadap warisan budaya mereka, dan bersama-sama berupaya untuk melestarikannya.
Festival ini merupakan sebuah langkah positif menuju pelestarian warisan budaya dan sejarah perkebunan teh Sidamanik. Dengan dukungan masyarakat dan pemerintah, festival ini memiliki potensi untuk menjadi ikon pariwisata dan kebudayaan Indonesia. Mari kita bersama-sama mendukung upaya ini, merajut kembali kejayaan teh Sidamanik, dan memperkuat ekonomi serta budaya lokal untuk kesejahteraan semua. Festival ini adalah bukti bahwa dengan tekad dan kerja sama, kita dapat menjaga warisan berharga kita dan menjadikannya sumber kebanggaan bagi generasi mendatang.
Festival Teh Nusantara 2.0 adalah contoh nyata bagaimana budaya dan sejarah dapat dijadikan sebagai landasan untuk pembangunan berkelanjutan. Melalui kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta, kita dapat menciptakan sebuah ekosistem yang mendukung pelestarian warisan budaya sambil mendorong pertumbuhan ekonomi. Dengan demikian, kita tidak hanya mengenang masa lalu, tetapi juga membangun masa depan yang lebih baik bagi semua. Dukungan dan partisipasi aktif dari semua pihak adalah kunci untuk mewujudkan visi ini.
