Mohon tunggu...
Qoriah Rahmawati Ridho
Qoriah Rahmawati Ridho Mohon Tunggu... Guru - guru

hobi traveling

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Koneksi Antar Materi Modul 3.1

12 Februari 2023   10:28 Diperbarui: 12 Februari 2023   10:33 965
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam melaksanakan proses Pendidikan, seorang pendidik harus mampu melihat dan memahami kebutuhan belajar muridnya serta mampu mengelola kompetensi sosial dan emosional yang dimiliki dalam mengambil sebuah keputusan sebagai pemimpin pembelajaran. Untuk dapat mengambil sebuah keputusan dengan baik maka keterampilan coaching akan membantu kita sebagai pemimpin pembelajaran dengan pertanyaan- pertanyaan untuk memprediksi hasil dan berbagai opsi dalam pengambilan keputusan.

Keterampilan coaching ini dapat membantu murid dalam mencari solusi atas masalahnya sendiri tidak sebatas pada murid, keterampilan cocaching dapat diterapkan pada rekan sejawat atau komunitas terkait permasalahan yang dialami dalam proses pembelajaran. Selain itu diperlukan kompetensi kesadaran diri (self awareness), pengelolaan diri (self management), kesadaran sosial (social awareness) dan keterampilan berhubungan sosial (relationship skills) untuk mengambil keputusan dan proses pengambilan keputusan diharapkan dapat dilakukan secara sadar penuh(mindfullness), sadar dengan berbagai pilihan dan konsekuensi yang ada.

Dalam sebuah keputusan yang berprinsip berpusat pada murid maka dalam menghadapi perbedaan kebutuhan belajar murid maka dilakukan pembelajaran berdeferensiasi untuk mengakomodir semua kebutuhan belajar murid sehingga dapat mencapai tujuan pendidikan nasional dengan keputusan yang diambil oleh para pemimpin pembelajaran.

Pemahaman saya tentang konsep-konsep yang telah saya pelajari di modul ini, yaitu: dilema etika dan bujukan moral, 4 paradigma pengambilan keputusan, 3 prinsip pengambilan keputusan, dan 9 langkah pengambilan dan pengujian keputusan. Adapun secara rinci saya uraikan sebagai berikut :

     Dilema etika adalah situasi yang tejadi ketika seseorang harus memilih antara dua pilihan dimana kedua pilihan secaramoralbenar tapi bertentangan ( Benar Vs Benar). Sedangkan bujukan moral yaitu situaisyang terjadi ketika seseorang harus membuat keputusan antara benar dan salah. Ciri khusus kasus benar Vs salah adalah pada saat kita lakukan uji publikasi / uji yang menyangkut medsos dan lain -- lain jawabannya iya . Disini lebih kearah nilai kebajikan dan moral serta hukum yang berperan utama.

Yang saya fahami dari konsep-konsep modul ini adalah  ada 4 paradigma pengambilan keputusan yaitu:

  1. Individu lawan masyarakat ( Individu Vs Comunity )

  2. Kebenaran lawan kesetiaan ( Justice Vs Mercy)

  3. Keadilan VS belas kasihan ( Truth Vs Loyality)

  4. Jangka Pendek VS jangka panjang ( Shormtherm Vs  Long Therm)

Ada 3 prinsip mengambil keputusan

  1. HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    4. 4
    5. 5
    6. 6
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
    Lihat Pendidikan Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun