Selaras dengan era digital saat ini, sekuel film "Wreck-It Ralph" pun seakan ikut berpesan kepada warganet agar bijak dalam menggunakan internet, terutama media sosial.Â
Hal ini tergambar ketika Ralph yang mulai sukses menjadi tren video di situs "BuzzTube". Ralph mendapati bahwa ternyata banyak komentar pada videonya yang cenderung kepada cyber-bullying.
Antara persahabatan atau mengejar mimpi.
Vanellope kini telah menjumpai dunia online games yang ternyata jauh lebih mengasyikkan dan menantang baginya. Dunia yang selama ini ia impikan.
Ia pun diharuskan memilih untuk tetap tinggal di "Sugar Rush" bersama sahabat terbaiknya Ralph, atau menjalani kehidupan barunya di race game "Slaughter Race". Sebuah keputusan yang sulit diambil dan menjadi penyebab konflik antara dua tokoh pentolan dalam film ini, Ralph dan Vanellope.
Disney memang selalu berhasil mengemas suatu film menjadi lebih menarik di mata penonton. Ingatlah, 'selalu ada yang bisa kita bawa pulang' dari sebuah film.
Nah, bagi yang belum berjumpa dengan Ralph dan Vanellope, segera temui mereka di bioskop terdekat.Â
Selamat menyaksikan !
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H