Tapi, tetap saja individu tidak boleh dengan sengaja memanipulasi respons jawaban mereka untuk menampilkan diri mereka dengan cara yang lebih baik atau berpura-pura. Pemalsuan dapat menimbulkan konsekuensi serius, seperti hasil yang tidak akurat dan keputusan yang salah, yang mengarah pada hasil negatif bagi individu dan organisasi.
Bagaimana cara latihan sebelum tes? Bukankah tes psikologi bersifat rahasia dan penggunaannya terbatas?
Meskipun tes psikologi bersifat rahasia dan memiliki batasan penggunaan (restricted use), kita boleh berlatih sebelum tes.Â
Sifat rahasia dan penggunaan yang terbatas memang  mempersulit individu untuk berlatih menjawab tes psikologi. Namun, masih ada cara untuk lebih mengenal jenis pertanyaan dan format tes tanpa melanggar pedoman etika atau mengorbankan kerahasiaan tes.
Salah satu caranya adalah dengan menggunakan contoh atau tes latihan yang tersedia secara daring atau melalui bahan-bahan persiapan tes. Tes latihan ini sering dibuat oleh pengembang tes atau penerbit resmi dan menyediakan format dan struktur yang mirip dengan tes yang sebenarnya.Â
Namun, penting untuk dicatat bahwa tes latihan ini mungkin tidak menyertakan pertanyaan persis yang akan ada di tes yang sebenarnya, dan sebaiknya hanya digunakan sebagai alat untuk mengenal jenis pertanyaan dan format tes.
Cara lain untuk berlatih adalah bekerja sama dengan profesional yang berkualifikasi, seperti terapis atau psikolog, yang dapat melakukan tes serupa dan memberikan umpan balik dan panduan tentang strategi mengerjakan tes. Ini dapat membantu individu menjadi lebih nyaman dan percaya diri dalam kemampuan mereka untuk mengikuti tes yang sebenarnya.
Banyak tes psikologi telah dikembangkan dan distandarisasi untuk memastikan bahwa tes tersebut merupakan ukuran yang dapat diandalkan dan valid dari konstruksi psikologis tertentu, dan penggunaan tes ini diatur oleh organisasi profesional dan pedoman etika.
Saat mengikuti tes psikologi, penting untuk mengikuti instruksi dengan hati-hati dan menjawab pertanyaan dengan jujur dan sebaik mungkin. Latihan tes dapat membantu individu menjadi lebih akrab dengan format dan struktur tes, yang dapat membantu mengurangi kecemasan dan meningkatkan strategi mengerjakan tes.
Penting juga untuk dicatat bahwa berlatih tes psikologi tidak berarti individu harus mencoba menghafal atau menyontek saat tes. Hal ini dapat menyebabkan hasil yang tidak akurat dan merusak validitas dan reliabilitas tes, yang pada akhirnya mengarah pada kesimpulan dan keputusan yang salah.
Jadi, hasil tes akan tetap akurat jika latihan tes dilakukan dengan benar.