Mohon tunggu...
Putri Wulandari
Putri Wulandari Mohon Tunggu... Lainnya - English Tutor | Freelance Content Writer

Random Thought About Lifestyle, Movies, K-drama, Beauty, Health, Education and Social Phenomena | Best Student Nominee Kompasiana Awards 2022 | putriwulandari22022000@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Megengan, Tradisi Menyambut Tibanya Bulan Ramadhan

12 Maret 2023   18:00 Diperbarui: 12 Maret 2023   17:57 623
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
tradisi megengan (sumber: halopacitan.com)

Ada satu sajian yang selalu ada di acara megengan.  Kue ini bernama kue apem. 

Kue ini cukup mudah untuk dibuat. Dengan bermodalkan tepung beras, tepung terigu, gula, santan, dan sedikit ragi, kue apem bisa langsung di kukus dan disajikan dalam bentuk bunga yang cantik. Kue dengan aroma manis gurih ini biasanya disajikan sekaligus diberikan langsung kepada para undangan untuk dibawa pulang.

Dilansir dari laman Kominfo Magetan, kue apem diambil dari kata “ngafwan” atau ‘ngafwun’ yang berarti permohonan maaf. Dengan adanya makanan ini, megengan dapat diartikan sebagai ajang permintaa maaf kepada sesama.

Adakah tradisi semacam ini di daerah kalian?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun