Kesimpulan Teori Howard GardnerÂ
Kecerdasan bukanlah entitas tunggal, melainkan terdiri dari berbagai kapasitas yang berbeda. Kecerdasan dapat di bagi menjadi 9 macam, yaitu Kecerdasan Verbal-Linguistik (kecerdasan dalam hal berbahasa), Kecerdasan Logis-Matematis (kecerdasan dalam hal berhitung), Kecerdasan Spasial-Visual (kecerdasan berfikir dan mengingat sesuatu dalam bentuk visual), Kecerdasan Kinestetik-Jasmani (kecerdasan dalam hal olahraga), Kecerdasan Musikal (kecerdasan dalam musik), Kecerdasan Intrapersonal (kecerdasan dalam memahami diri sendiri), Kecerdasan Interpersonal (kecerdasan dalam hal interaksi sosial), Kecerdasan Naturalis (kecerdasan dalam hal kepekaan terhadap alam), Kecerdasan Eksistensial (kecerdasan dalam hal berfikir secara meluas).
Tiap-tiap anak memiliki kecerdasan yang berbeda-beda dan memiliki cara belajarnya masing-masing. Teori Gardner ini menegaskan bahwa pendidikan tidak boleh mengikuti satu inovasi pendidikan tertentu saat merancang instruksi, tetapi sebaliknya menggunakan tujuan dan nilai yang disesuaikan dengan kebutuhan pengajaran, materi pelajaran, dan pembelajaran siswa.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H