Mohon tunggu...
Putri Ninda Novianti
Putri Ninda Novianti Mohon Tunggu... Sekretaris - create your own happiness🕊️

Semesta menginspirasi, manusia berimajinasi.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengenal Adat dan Tradisi Unik Masyarakat Medan

19 Juli 2024   08:35 Diperbarui: 19 Juli 2024   08:42 237
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Martumba ini bikin kita sadar betapa pentingnya kebersamaan dan saling membantu di tengah kehidupan yang serba individualis sekarang ini. Jadi, jangan heran kalau di Medan kamu lihat orang-orang bekerja sama dengan penuh semangat dan senyum.

Keunikan Makanan Adat: Kuliner yang Kaya Rasa

Gak lengkap rasanya kalau ngomongin tradisi tanpa menyebut makanan. Medan itu surganya kuliner, gaes! Salah satu makanan adat yang terkenal adalah Saksang, hidangan daging yang dimasak dengan bumbu khas Batak seperti andaliman (merica Batak) dan darah babi (untuk yang non-Muslim). Rasanya unik banget dan bikin lidah bergoyang!

Ada juga Arsik, ikan mas yang dimasak dengan bumbu kuning dan rempah-rempah khas Batak. Rasa asam pedasnya bikin nagih dan cocok banget buat disantap bareng keluarga.

Gimana, seru banget kan ngomongin adat dan tradisi unik masyarakat Medan? Dari sambutan hangat dengan "Horas!", pernikahan adat yang meriah, tarian tortor yang penuh energi, tradisi gotong royong Martumba, sampai kuliner yang kaya rasa, semuanya bikin Medan jadi kota yang gak cuma menarik buat dikunjungi, tapi juga untuk dipelajari lebih dalam.

Jadi, kalau ada kesempatan, jangan ragu buat jelajah Medan dan rasakan langsung kehangatan serta keunikan budaya masyarakatnya. Selamat menikmati pesona Medan, gaes!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun