Mulai dari Gajah Oling, Kangkung Setingkes, hingga Sekar Jagad Blambangan, setiap tahun festival ini terus mengangkat keindahan batik Banyuwangi.
"Kekayaan batik Banyuwangi adalah warisan leluhur yang harus terus kita jaga dan kembangkan. Kami berharap generasi muda ikut terlibat dalam melestarikannya," tambah Sugirah.
Tidak hanya Gajah Oling, Banyuwangi memiliki puluhan motif batik lainnya.
 Namun, motif Gajah Oling menonjol sebagai yang paling populer. Nama motif ini berasal dari kombinasi gambaran gajah dan uling, sejenis belut yang ada di wilayah Banyuwangi.
Dengan pengakuan resmi ini, Sugirah berharap bahwa ke depannya akan semakin banyak motif batik Banyuwangi yang mendapatkan status hukum sebagai kekayaan intelektual komunal.Â
Pemerintah daerah siap mendukung dan memfasilitasi proses pencatatan ini.***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H