Â
- Biaya Produksi: Biaya produksi donat juga akan dianalisis. Biaya produksi ini dapat mencakup bahan baku, tenaga kerja, biaya overhead pabrik, dan lain-lain. Biaya produksi donat dapat dikelompokkan menjadi biaya tetap dan biaya variabel. Biaya variabel dapat termasuk bahan baku dan tenaga kerja yang berubah dengan volume produksi, sementara biaya tetap tetap konstan.
- Titik Impas (Break-Even Point): Analisis CVP akan membantu menentukan titik impas di mana pendapatan dari penjualan donat sama dengan biaya produksi dan operasional.
- Margin Laba Kontribusi: Margin laba kontribusi adalah selisih antara pendapatan dari penjualan dan biaya variabel.
Analisis CVP dapat membantu pemilik bisnis donat untuk membuat keputusan strategis seperti menentukan harga jual yang optimal, mengevaluasi dampak peningkatan atau penurunan produksi, dan merencanakan ekspansi bisnis. Analisis ini juga berguna untuk mengukur risiko dan memberikan pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana faktor-faktor tertentu dapat memengaruhi kinerja bisnis donat serta pemilik usaha donat dapat merencanakan penjualan, mengatur harga jual, dan mengendalikan biaya produksi untuk mencapai target laba yang diharapkan.
Contoh kasus yang menggunakan 2 rumus CVP pada bisnis donat Monde de Donas sebagai berikut :
Ruumus Dasar :
Laba (Profit):
Profit = Pendapatan Total -- Biaya Total
= Rp. 23,500,000 - Rp. 17,500,000
= Rp. 6,000,000
Total Pendapatan (Total Revenue):
Total Pendapatan = Harga Jual per Unit Jumlah Unit yang Terjual
= Rp. 10,000 25 pcs
