Flasback off
"Cacaaaaaaa woeyy,malah ngelamun" ujar Dinda berteriak didekat telingaku,membuyarkan lamunanku
"Aduuhh Dinda pengang telinga ku" ujarku mengusa- usap telingaku yang panas akibat teriakan melengking Dinda
"Kamu ingetkan kejadian itu?" ujar Dinda lagi
"Iya inget"
"Ehh Din,by the way coba kalo nggak ada Bahasa Indonesia sebagai Bahasa nasional yang bisa mempersatukan keragaman mesti susah banget nggak sih buat komunikasi sama orang-orang dari berbagai daerah"
"Mereka kan beda-beda bahasanya" ujarku tiba -tiba
"Iyalah,ehh udah adzan aku sholat dulu ya?" ujar Dinda beranjak dari duduknya
"Okee" ujarku,
Meskipun agamaku dengan Dinda berbeda tetapi tetap saja kami bisa menjadi teman bahkan sahabat yang baik,hingga sekarang,karena perbedaan bukan menjadi penghalang untuk menjalin sebuah kerukunan.