Setelah semua pemaparan materi dilaksanakan diberikan sesi QNA antara pemateri dengan peserta kegiatan untuk bertanya mengenai materi yang telah dijelaskan atau dari pengalaman yang pernah dialami sebelumnya. Kegiatan ini berhasil menciptakan dialog yang positif dan memberikan kesempatan kepada peserta untuk menyampaikan pandangan serta pertanyaan terkait parenting dan pencegahan stunting.
Penyuluhan ini bertujuan untuk mendorong kemajuan Desa Karangrejo dalam meningkatkan kualitas kesehatan dan pendidikan bagi anak-anaknya, dengan harapan menciptakan generasi yang cerdas dan terhindar dari masalah stunting. Stunting memang perlu diberikan perhatian khusus. Tidak hanya dimulai pada anak-anak, tapi seharusnya dimulai dari ibu-ibu yang mempersiapkan kehamilan. Ibu yang berkualitas akan Semangat kerjasama dan antusiasme yang ditunjukkan oleh warga desa, diharapkan dapat menjadi fondasi yang kuat bagi upaya pencegahan stunting. Hal ini akan membantu dalam mengembangkan generasi yang tidak hanya sehat secara fisik tetapi juga memiliki kesehatan mental yang baik, yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan yang berkelanjutan di masa mendatang.
Suksesnya kegiatan ini tercipta karena mendapatkan dukungan dari banyak pihak, yaitu bapak kepala desa beserta perangkat desa, ibu ketua poskesdes selaku pemateri, ibu kader posyandu, ibu-ibu Desa Karangrejo, beserta seluruh anggota BBK 3 Universitas Airlangga.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H