Mohon tunggu...
Putri Ramadhani
Putri Ramadhani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya mahasiswi IAIN Metro Lampung

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Pengalaman yang Tak Terduga

13 Juni 2024   13:50 Diperbarui: 13 Juni 2024   16:05 229
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Chinta dah mifta: iya udah dari tadi mereka pulang

Oooo ucapku

Mereka pun berpamitan untuk membereskan barang barang yang belum dimasukkan ke lemari asrama. Akupun langsung masuk kekamar asramaku dan membereskan barang barangku untuk dimasukan ke dalam lemari, orangtuaku juga membantu ku untuk membereskan barang barang yang aku bawa dari rumah. Sorepun tiba, orangtuaku berpamitan untuk pulang kekampung akupun mengiyakan sambil menangis tersedu karena sedih akan tinggal dipesantren sendiri.

Hari demi hari akupun mengikuti kegiatan dipesantren seperti belajar menggunakan bahasa arab setiap hari nya, belajar bahasa inggris, belajar mahfudzot dan masih banyak lagi yang aku pelajari di pesantren ini. Dan tidak terasa sudah 1 setengah tahun aku di pesantren.

Hari jumat pun tiba, yang berarti hari dimana orangtua diperbolehkan untuk menjenguk anaknya dipesantren, orangtuaku pun mnjengukku di pesantren pada pagi hari dengan membawakan makanan kesukaanku yaitu nasi goreng, nutrijelly dan beberapa jajanan warung. 

Akupun mengajak orang tuaku duduk di asramaku, Aku banyak bercerita tentang keseharian ku dipesantren dan orangtuaku pun ikut bercerita tentang hal hal yang terjadi dikampung. Dan tibalah ayah ibuku membuka pembicaaran tentang kakak pertamaku ingin menikah.

Ayah    : Put..kakakmu bulan depan menikah

Aku     : Yang bener yah?

Ibu       : Iya nak, minggu depan lamarannya

Aku     : wahh, Terus akunya ga pulang yah, apa aku izin aja ya?

Ayah    : Ya kalo masih banyak acara gagapa nak gapulang waktu lamarannya, tapi pas acara nikahnya kamu pulang ya, soalnya bakal ada acara khitanan adekmu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun