Beker
Kesalahan penulisan kata baku dan tidak baku yang terdapat dalam spanduk tersebut adalah kata 'weker'. Spanduk disamping merupakan spanduk penjualan yang dipasang di sebuah toko yang menjual macam-macam jam tangan, jam dinding, jam beker, kacamata, dan lain sebagainya.
Kata 'weker' pada data diatas adalah kata yang tidak baku. Kata tersebut merupakan kata yang menyimpang dari kebahasaan yang berlaku, sehingga penulisan yang benar adalah 'beker'.
Penulisan kata yang benar disebut juga dengan kata baku yaitu kata yang penulisannya sesuai dengan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Menurut KBBI, beker adalah jam yang dilengkapi dengan alat yang dapat berdering pada waktu yang dikehendaki (untuk membangunkan orang).
4.
Telpon
Telepon
Kesalahan penulisan kata baku dan tidak baku yang terdapat dalam spanduk disamping ialah kata 'telpon'. Spanduk tersebut merupakan spanduk penjualan pulsa all operator, kuota internet, paket telepon dan sms, kartu perdana, token listrik, tagihan listrik, bayar BPJS dan lain-lain.
Kata 'telpon' pada data diatas adalah kata yang tidak baku. Kata tersebut merupakan kata yang menyimpang dari kebahasaan yang berlaku, sehingga penulisan yang benar adalah 'telepon'. Kata telepon sering digunakan dalam pengantar berbagai surat formal untuk keperluan nomor kontak. Pemilihan kata telepon sebagai kata yang sesuai untuk bahasa Indonesia atau kata baku adalah karena diserap dari kata bahasa Inggris, telephone, bukan telephone. Jadi, kata telepon dalam berbagai penulisan untuk tulisan yang benar sesuai kaidah baku atau EYD. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, telepon mempunyai arti yaitu pesawat dengan listrik dan kawat, untuk bercakap-cakap antara dua orang yang berjauhan tempatnya, atau percakapan yang disampaikan dengan pesawat telepon.
5.