Permainan yang digunakan juga permainan tradisional yang masih berbaur dengan alam, karena apa ? disana tidak ada signal sama sekali. Dan kami benar-benar belajar yang biasanya kita tidak bias lepas dengan HP ketika disana kita bisa melakukan hidupa tanpa bisa mengoperasikan HP karena tidak ada signal. Â
Rasanya senang campur terharu, dan pada malam perpisahan rasanya tidak ingin meninggalkan mereka, rasanya ingin sekali lebih lama disana karena anak-anak serta warga disana telah berbaik hati kepada kita sudah menjadikan kita sebagai keluarga sendiri.Â
Tetapi mau tidak mau kami harus meninggalkan kampoeng batara yang menyimpan sejuta kenangan. Semoga waktu bisa mempertemukan kita kembali. Untuk anak kampoeng batara, " Jangan bosan untuk belajar nak, rajin-rajinlah belajar dan membaca buku karena buku adalah jendela dunia dan Gapailah cita-citamu setinggi langit."
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H