Mohon tunggu...
Putra Muhammad Risky Ramadhan
Putra Muhammad Risky Ramadhan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S1 - Teknik Industri Pertanian IPB University

Anggota SIBUCINTA - Divisi Hubungan Masyarakat dan Koordinator Lapangan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Rumah Produksi SIBUCINTA - Mengolah Kotoran Kambing Menjadi Pupuk Kascing Guna Wujudkan Desa Cibanteng Mandiri Pupuk

2 Oktober 2023   00:28 Diperbarui: 2 Oktober 2023   12:47 698
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi
5. Pemanenan dan pengemasan pupuk kascing

Pemanenan biasanya dilakukan sebulan hingga dua bulan hingga seluruh media berubah menjadi kascing. Hal ini dilakukan untuk melakukan penggantian media lama dengan media baru.

Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi

Pengemasan berfungsi untuk menambah nilai jual dan daya tarik, serta mengamankan pupuk dari kerusakan pada saat distribusi. Kemasan yang digunakan berbahan PolyEthylene (PE) putih. Kelebihan kemasan ini yaitu murah, tersedia dalam berbagai ukuran, bisa dilakukan penyablonan.

Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi

Kepala desa berharap agar Desa Cibanteng, tempat di mana rumah produksi pupuk SIBUCINTA berada, dapat menjadi desa yang menginspirasi bagi desa-desa sekitar dan bisa diterapkan disetiap RW Desa Cibanteng yang memiliki lahan pertanian serta kelompok tani dalam melakukan pengelolaan.

"Kami berharap Desa Cibanteng dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain untuk memanfaatkan limbah organik menjadi pupuk organik dan sebisa mungkin dapat diterapkan langsung pada masing-masing rw yang memiliki lahan pertanian," kata Kepala desa Cibanteng, Warso S.Sos. "Hal ini penting untuk menjaga kelestarian lingkungan dan meningkatkan ketahanan pangan di Desa Cibanteng," tambahnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun