Hampa.
Nek Minah meneruskan tugasnya, mengayuhkan gagang sapu hingga tertumpuk beberapa sampah yang tercampur kenangan. Kenangan indah tentang sang kekasih, tapi itu dulu ketika Abdul masih di sampingnya.
Â
Ilustrasi Gambar : Dokumentasi Pribadi
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!