Mohon tunggu...
Putri Apriani
Putri Apriani Mohon Tunggu... Freelancer - Fiksianer yang Hobi Makan

@poetri_apriani | poetriapriani.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

[KC] Cukup Satu Kata

2 Oktober 2015   22:47 Diperbarui: 3 Oktober 2015   10:59 194
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

“Vita, maukah kau jadi istriku? Sejujurnya aku telah mencintaimu sejak bertahun-tahun lalu.” Rendra menggenggam tangan Vita, erat.

“Lalu mengapa kau baru mengatakannya sekarang?”

“Aku tak punya nyali, Vit. Butuh waktu yang panjang untuk aku mengumpulkan nyali tersebut.”

“Maaf, Rendra aku tak bisa.”

“Mengapa? Kau tak cinta aku?”

“Aku mencintaimu, Rendra. Tapi dua puluh delapan hari yang lalu, ada seorang lelaki yang datang di kehidupanku, memberikanku sebuah kepastian. Lelaki itu, dia suamiku. Maafkan aku, Ren.”

Suasana mendadak hening, hanya ada suara angin yang mendesir, menusuk luka Rendra yang makin menganga. Dan kini, semuanya sudah terlambat. Hanya ada satu kalimat yang bernada penyesalan “mengapa tak ku katakan sedari dulu? .” Hah, lagi-lagi soal penyesalan.

 

Ilustrasi : dokumentasi pribadi

 

NB : untuk membaca karya peserta lain silahkan menuju akun Fiksiana Comunity

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun