Mohon tunggu...
Putin Ristiani
Putin Ristiani Mohon Tunggu... Guru - Guru Swasta/Guru Kelas/TK IT Fatahillah

Jualan online

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pendidikan Dasar Anak

1 Desember 2023   06:15 Diperbarui: 1 Desember 2023   06:22 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

? Maka maha bijaksana Allah yang tidak pernah lalai untuk menyiapkan semua sarana bagi manusia untuk mencapai misi mereka diciptakan.
Syukurilah kelebihan yang Allah berikan kpd anak kita, maka dari itu janganlah kita Banding bandingkan anak kita dengan anak orang lain.

3 Pendidikan adalah merangsang dan mengeluarkan bakat dan potensi dalam diri anak, bukan memaksa dan menjejali ilmu ke dalam diri anak.
Biarkan anak kita mengisi peran sebagaimana jalan yang telah Allah mudahkan baginya.
Tidak usah orang tua terlalu cemas, obsesif, banyak menuntut banyak memaksa anak pada peran yang bukan bidang bakatnya.

Semua anak adalah pembelajar sejati, semua anak tidak pernah putus asa untuk menuju kpd kesempurnaan.
Memang Allah menciptakan manusia semua dalam kondisi bodoh, akan tetapi Allah telah menginstal dalam diri mereka alat untuk bisa belajar yaitu pendengaran, penglihatan, dan hati.

? Allah berfirman:

"Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui sesuatupun, dan Dia memberi kamu pendengaran, penglihatan dan hati, agar kamu bersyukur. (An Nahl:78)

4 Tanggung jawab mendidik anak yang paling pertama adalah orang tua, dan rumah adalah tempat belajar pertama bagi mereka.
Oleh sebab itu ketika pendidikan semuanya diserahkan kpd lembaga pendidikan bernama sekolah / pondok pesantren, maka terjadilah ketimpangan dalam dunia pendidikan.

? Imam Ibnul Qoyyim berkata: "Sebagian ulama berkata bahwa Allah akan bertanya kpd orang tua tentang anaknya di hari kiamat sebelum Allah bertanya kpd anak tentang orang tuanya. Walaupun memang bapak memiliki hak yang harus ditunaikan oleh anaknya, demikian juga anak memiliki hak yang wajib ditunaikan bapaknya.
Memang Allah berfirman:

Kami perintahkan kepada manusia supaya berbuat baik kepada dua orang ibu bapaknya (al Ahqof:15)

Akan tetapi Allah juga berfirman :

"Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka" (at Tahrim:6)

? Maka siapa saja yang telah tidak peduli dalam mendidik anaknya dengan perkara yang bermanfaat baginya dan membiarkan nya sia-sia maka sungguh ia telah melakukan kejahatan kpd nya dengan kejahatan yang parah.
Mayoritas anak menjadi rusak dari sebab orang tuanya, tidak mengurusinya, dan tidak mau mengajarinya perkara agama baik yang wajib atau yang sunnah.
Mereka telah mencampakkan anak ketika kecil shg anaknya tidak bermanfaat untuk dirinya dan tidak bisa memberi manfaat untuk orang tuanya ketika dewasa" (Tuhfatul Maudud Fi Ahkamil Maulud:229)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun