Yang dengan sabar menungguku pulang setiap sorenya.
Sang senja yang selalu datang tepat waktu dan menemaniku pulang.
Sang senja yang menantiku melewati masa-masa panjang penantianku akan mu.
Masa panjang dimana aku menguras air mata di tengah-tengah hujan.
Sekarang sudah pukul 5.40 sore dan aku masih setia duduk di depan jendela kamarku.
Menanti sang senja yang akan segera datang.
Hujan mu pun sudah mulai mereda, hanya menyisakan rintik-rintik kecil yang masih setia membasahi tanah.
Oooohhh... Lihat!! Senjaku mulai datang.
Dia datang dengan lengkungan indah diwajahnya.
Menorehkan lengkungan oranye pada langit kotaku sore ini.
Kau lihat bahwa dia sangat menawan bukan?