Mohon tunggu...
Puspo Lolailik Suprapto
Puspo Lolailik Suprapto Mohon Tunggu... Lainnya - Esais/Bookstagrammer

Nulis apa saja :)

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

John Roberts Bukan Hakim Partisan

16 Januari 2025   08:39 Diperbarui: 16 Januari 2025   08:39 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
John Roberts Ketua Mahkamah Agung Amerika Serikat (kolase/dok. pribadi)

Baru-baru ini, Donald Trump mengalami kekalahan di Mahkamah Agung. 

Dia berusaha menghentikan kasus di New York terkait uang tutup mulut, tetapi usahanya gagal. 

Mahkamah Agung memutuskan dengan suara 5 lawan 4 untuk menolak permintaannya.

Yang menarik, salah satu hakim yang menolak adalah Amy Coney Barrett, orang yang justru diangkat oleh Trump sendiri. 

Ketua Mahkamah Agung, John Roberts, juga ikut menolak permintaan Trump. 

Keputusan ini menunjukkan bahwa hakim tidak selalu bertindak sesuai dengan keinginan pihak yang mengangkat mereka.

John Roberts pernah mengatakan bahwa tidak ada istilah Hakim Obama atau Hakim Trump. 

Menurutnya, hakim harus mengambil keputusan berdasarkan hukum bukan tekanan politik.

Akibat keputusan ini, Donald Trump menjadi presiden pertama dalam sejarah Amerika Serikat yang menjabat sambil berstatus sebagai narapidana.

Roberts sering membela Mahkamah Agung dari kritik politik. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun