Mohon tunggu...
puspito pirenaningsih
puspito pirenaningsih Mohon Tunggu... -

Lelaki kurus tinggi langsing yang berkaca mata minus dan suka menulis.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Ortu Berulah, Anak Terengah

26 Juli 2010   05:55 Diperbarui: 26 Juni 2015   14:36 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Seringkali orang tua tidak memikirkan ekses dari perilaku kesehariannya, terhadap pola peniruan anak-anaknya. Apalagi anak yang sedang mencari model perilakunya. Minimal pola penyimpangan yang dilakukan 'rule-model'-nya itu akan terus menerus mendera batinnya.

Kejumawaan orang tua yang tidak terbersit, bahwa polah menyimpang itu akan bertahan bertahun dn bahkan mengcengkeram benak anak-anaknya, tak jarang menjadi pembenar, ketika anak itu bertingkah menyimpang.

Akhirnya, orang tua harus mencoba menata diri dalam berulah kesehariannya, terrutama di depan anak-anaknya. Karena ulahnya tu akan menjadi teladan. Apalagi keteladanan lebih mudah menyerep di benak anak-anak, ketimbang seribu petuah.

Dan tak perlu jengah bila orang tua yang gemar menimpang akan melahirkan anak-anak yang menyimpang pula. Sehingga ketika orang tua berulah, anak pun terengah. Minimal malu mendapat konfirmasi sesama anak-anak.

Dus, jangan bertingkah yang menyimpang para ortu, agar anak-anak tak meniru pola penyimpangan itu. Sehingga generasi muda melangkah gagah, bukannya terengah di tengah sawah hidup dan kehidupan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun