Di DKI Jakarta dan sebagian wilayah lain di Indonesia banjir merupakan bencana yang muncul rutin setiap tahun. Bagi warga yang terlanda banjir tentunya banjir merupakan peristiwa yang menyedihkan. Namun bagi wisatawan asing yang kebetulan sedang berkunjung ke Indonesia di saat banjir, rupanya banjir menjadi daya tarik tersendiri. Mereka dengan riang gembira memanfaatkan banjir untuk berbagai kegiatan. Mungkin inilah saat pertama kali mereka melihat atau mengalami banjir, atau mungkin juga karena memang tidak ada pilihan kegiatan lain di tengah bencana banjir. Berikut ini penampakan dari beberapa aktifitas wisatawan asing di Indonesia pada saat banjir beberapa tahun lalu.
Tim Lehman (Jerman) dan Thomas Hauser (Swiss) nampak asyik bermain perahu karet di genangan air yang merendam Jl. M.H. Thamrin depan Sarinah Jakarta Pusat pada 17 Januari 2013.
[caption id="attachment_350158" align="aligncenter" width="600" caption="dok.beritagar.com"][/caption]
[caption id="attachment_350159" align="aligncenter" width="600" caption="dok.beritagar.com"]
Seorang WNA dari New Zealand memanfaatkan banjir untuk berselancar di Jalan Gajah Mada, Glodok, Jakarta pada 18 Januari 2013.
[caption id="attachment_350160" align="aligncenter" width="460" caption="dok.news.detik.com"]
Tidak hanya ada di Indonesia, banjir yang melanda Venice Italia pada 12 November 2012 juga tak menghalangi wisatawan untuk bersenang-senang. Nampak sejumlah wisatawan duduk-duduk santai atau berenang di tengah genangan air banjir di lokasi wisata ternama St. Mark Square.
[caption id="attachment_350167" align="aligncenter" width="486" caption="dok.dailymail"]
[caption id="attachment_350169" align="aligncenter" width="500" caption="dok.dailymail"]
[caption id="attachment_350163" align="aligncenter" width="460" caption="dok.dailymail"]
*******
Jika banjir terus melanda setiap tahun tanpa bisa ditangani, lha terus bagaimana? Mosok ya kita akan melakukan adaptasi terhadap banjir dengan cara memanfaatkannya untuk wisata banjir? Kalau begitu nanti di setiap daerah banjir kita akan menemukan spanduk bertuliskan “Selamat Datang di Kawasan Wisata Banjir" seperti yang dipasang oleh warga Majalaya. Padahal sebenarnya spanduk ini sih untuk mengekspresikan kekecewaan warga terhadap penanganan banjir di daerahnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H