Mohon tunggu...
purcahyono hariprasetyo
purcahyono hariprasetyo Mohon Tunggu... Guru - Bergabung di kompasiana agar dapat menuangkan ide dan pengalaman

Menulis untuk menuangkan ide dan pengalaman

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Meraih Rahmat-Nya

18 November 2021   18:57 Diperbarui: 18 November 2021   19:03 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: kibrispdr.org

Setetes rejeki yang Tuhan berikan kepada setiap insan 

Sungguh tak ternilai harganya di setiap putaran waktu 

Tiada dapat sang insan membalasnya 

Selain dengan rasa syukur yang bersemayam dalam atma 

Nafsu yang senantiasa menjerat sang insan 

Dibisikkannya rasa ketakutan pada hati 

Ketakutan akan kemiskinan, yang merupakan kemiskinan itu sendiri 

Ketakutan akan lapar dan dahaga, sedangkan sumber kasih sayang-Nya tak pernah kering 

Sedikit pemberian yang insan berikan 

Dengan rasa ikhlas adalah pemberian yang penuh arti 

Tak akan pernah berkurang harta sang insan 

Serupa dengan jika kita meneguk setetes ilmu dari samudra ilmu-Nya 

Mungkin ada insan yang memberi dari hartanya 

Namun pemberiannya disertai dengan pamrih 

Membuat pemberian itu tak murni lagi 

Baik di mata insan, terlebih di mata Sang Rahman 

Ada juga yang memiliki sedikit harta dan memberikan segalanya 

Yang memberi dengan kegembiraan di hati yang ikhlas 

Tanpa pernah mengingat-ingat lagi sedekahnya 

Maka  rahmat Tuhanlah yang menjadi penggantinya 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun