Tuhan..
Senda gurau, canda tawa-MUÂ menemani langkah-langkah bisu
mencari alasan-MU untuk perjanjian itu..
antara syaitan yang terbebaskan, manusia yang tersisihkan
kini..kami mencemburui syaitan
mereka yang berselingkuh dan terang-terangan bercinta dengan syaitan
Tuhan..cabutlah perjanjian itu
syaitan terlalu tangguh dan kuat kini
teramat pintar dan bijak merayu
dinegeri ini..
kami tahu ini bukan bencana, musibah atau malapetaka
semua ini canda tawa-MU yang sangat mengagumkan
bukti kasih sayang berlimpah ruah bagi kami yang kebingungan
gundah, gelisah dengan perjanjian
Tuhan...
kami tengadah mengharap azab
menunduk menatap harap
jangan teruskan perjanjian itu..
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H