Mohon tunggu...
Kadek PujaSaputri
Kadek PujaSaputri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Makna dan Signifikansi Lima Keyakinan Agama Hindu dalam Panca Sradha

11 Mei 2023   20:11 Diperbarui: 11 Mei 2023   20:17 495
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Asal kata Moksha berasal dari bahasa Sanskerta "muc", yang berarti membebaskan, mengeluarkan atau melepaskan. Oleh karena itu, kata "mukta" atau "moksha" berarti kelepasan atau kebebasan dari ikatan duniawi, karma phala, dan samsara. Moksha dapat dicapai tidak hanya setelah manusia meninggalkan dunia ini, tetapi juga dalam kehidupan ini. 

Sebagai contoh, sloka "Moksartham Jagadhitaya ca iti dharma" menjelaskan bahwa tujuan yang ingin dicapai bagi pemeluk agama Hindu adalah mencapai moksa dan kesejahteraan umat manusia. 

Apabila jiwa yang telah mencapai moksa, maka ia tidak lagi terikat pada nafsu dan keduniawian yang bersifat maya dan telah seratus persen bebas dari rasa suka maupun duka yang asalnya yakni dari dunia. Mereka yang telah mencapai Moksha akan merasakan kebahagiaan serta ketenangan yang abadi. Berikut ini adalah tingkatan Moksha:

  • Samipya, yaitu kebebasan yang diperoleh seseorang selama hidup di dunia ini, yang bisa dicapai oleh para Yogi dan Maha Rsi.
  • Srupya, yaitu moksha yang dicapai di dunia ini karena kelahiran. Atma dipandang sebagai refleksi dari kekuasaan Tuhan, seperti Sri Rama, Budha Gautama, serta Sri Kresna. Walau Atma mencapai bentuk tertentu, ia tidak terikat oleh dunia ini.
  • Slokya, yaitu suatu kebebasan yang sudah dicapai oleh Atma, di mana Atma sudah mencapai kesadaran yang sama dengan Ida Sang Hyang Widhi. Pada tingkat ini, Atma bisa dianggap sebagai Dewa, manifestasi dari Tuhan itu sendiri.
  • Sayujna, yaitu tingkat kebebasan yang paling tinggi di mana Atma sudah bisa bersatu dengan Brahman.

Dalam konteks kebebasan Atma, Moksha dapat dibagi menjadi tiga tingkat:

  • Moksha: Tingkat di mana seseorang meninggalkan tubuh dan mencapai kebebasan dari samsara.
  • Adhi Moksha: Tingkat di mana seseorang meninggalkan abu dan mencapai kebebasan dari samsara.
  • Parama Moksha: Tingkat tertinggi dari Moksha, di mana seseorang mencapai kebebasan mutlak dan sama sekali tak meninggalkan bekas.

Jadi itu merupakan penjabaran tentang Panca Sradha serta bagian-bagiannya yang mana kita harus bisa mempelajariya sebab hal tersebut telah menjadi dasar keyakinan khususnya bagi pemeluk Agama Hindu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun