Mohon tunggu...
Pujakusuma
Pujakusuma Mohon Tunggu... Freelancer - Mari Berbagi

Ojo Dumeh, Tansah Eling Lan Waspodho...

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Warning untuk Perusahaan Pencemar Bengawan Solo, Deadline Ganjar Tinggal Tiga Bulan!

20 September 2020   08:19 Diperbarui: 20 September 2020   08:24 239
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ganjar sidak pencemaran sungai Bengawan Solo. Dok detik.com

Apakah Ganjar langsung marah dan mengambil tindakan tegas dengan menutup pabrik pencemar Bengawan Solo? Tentu tidak. Ada banyak pertimbangan jika langkah hukum itu diambil. Mengingat, ada ribuan nyawa yang bergantung dari mengais rejeki dengan bekerja di perusahaan-perusahaan itu.

Jalan tengah diambil Ganjar, dengan meminta semua pengusaha menyetop pembuangan limbah langsung ke sungai. Mereka diminta memperbaiki sistem instalasi pengelolaan air limbah (IPAL) masing-masing, bagaimanapun dan berapapun biaya yang dikeluarkan, harus dilakukan. Sementara bagi pengusaha kecil rumahan dan peternak babi, Ganjar membantu mereka dengan membuatkan IPAL komunal.

Dalam pertemuan yang berlangsung Desember 2019 itu, Ganjar memberikan deadline kepada para pengusaha besar untuk memperbaiki IPAL mereka dalam waktu setahun. Dan saat ini, waktu itu tinggal tiga bulan lagi.

Desember 2020, semua perusahaan yang kedapatan membuang limbah ke sungai, harus menyelesaikan persoalan itu. Mereka harus memiliki IPAL yang standar, sehingga limbah yang dibuang ke sungai, tidak melebihi batas baku mutu.

"Saya belum akan mengambil tindakan tegas, tapi kalau Desember 2020 nanti ini tidak selesai, maka saya akan tindak secara hukum," ancamnya.

Melihat ketegasan Ganjar selama memimpin Jawa Tengah dua periode, tentunya ancaman itu bukanlah isapan jempol belaka. Tiga bulan ini, mau tidak mau pengusaha harus menyelesaikan persoalan limbah di tempatnya masing-masing. Sebab kalau tidak, Ganjar pasti akan melakukan tindakan tegas dengan menggandeng aparat penegak hukum.

Tak hanya Ganjar, saya dan juga mbah Hartono tentu akan mengawal komitmen itu. Sebab jika tidak, maka nasib Bengawan Solo mungkin akan jadi seperti Citarum atau sungai-sungai lain, yang pencemarannya akut dan sulit dibenahi.

Hei para pencemar Bengawan Solo, waktu anda  tinggal tiga bulan lagi. Camkan itu!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun