Game online sering dipromosikan melalui media sosial, streamer, atau influencer, sehingga popularitasnya semakin meningkat. Komunitas gamer yang solid juga mendorong pemain baru untuk bergabung. Game online juga memiliki elemen kompetitif dan mendukung turnamen esports. Hal ini menarik pemain yang ingin menunjukkan keterampilan mereka dan bahkan mencari penghasilan dari bermain game. Game online sering menawarkan fitur bermain bersama teman atau pemain lain dari seluruh dunia. Hal ini menciptakan elemen sosial, kompetisi, dan kolaborasi yang membuat pemain lebih betah.
Selain itu, banyak jenis game online yang banyak diminati yaitu, Mobile Legends : 78,74% responden memilihnya sebagai game favorit, Free Fire : Menjadi pilihan 8,60% responden, dan PUBG : Dikenal sebagai pionir game battle royale, dengan 3,72% responden. Dikutip dari https://panturanews.com/index.php/panturanews/baca/260194
Meskipun seringkali dianggap negatif, game online juga membawa beberapa dampak positif diantaranya yaitu pengembangan  keterampilan strateginya yang dimana  dalam permainan game memerlukan strategi dan kerja sama tim, sehingga dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan kolaborasi. Hiburan dan Relaksasi yang dapat menjadi sarana untuk mengurangi stres dan memberikan hiburan setelah aktivitas belajar yang padat. Peningkatan Kreativitas beberapa permainan, seperti Minecraft , memungkinkan pemain untuk berimajinasi dan menciptakan dunia mereka sendiri.
Namun, dampak negatif dari maraknya game online juga tidak bisa diabaikan seperti Kecanduan, banyak pelajar yang lebih memilih bermain game daripada belajar. Kecanduan ini dapat menyebabkan gangguan dalam aktivitas sehari-hari dan mengurangi fokus pada pendidikan. Gangguan Kesehatan, Penggunaan gadget yang berlebihan dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti gangguan penglihatan dan kurang tidur. Perilaku Sosial yang Buruk, Ketergantungan pada permainan dapat mengubah pola pikir dan gaya hidup anak-anak, membuat mereka lebih fokus pada dunia maya daripada interaksi sosial di dunia nyata. Dikutip dari https://wartaeq.com/gaming-disorder-dan-dampak-bagi-remaja/
https://suaramubalighah.com/2024/05/15/game-online-tsunami-digital-perusak-generasioleh-mutiara-aini
Kesimpulan
Maraknya game online di Indonesia mencerminkan perubahan besar dalam cara masyarakat, terutama generasi muda, menghabiskan waktu luang mereka. Sementara game online menawarkan berbagai manfaat seperti hiburan dan pengembangan keterampilan, dampak negatifnya seperti kecanduan dan gangguan kesehatan harus menjadi perhatian bagi orang tua dan pendidik. Oleh karena itu, penting untuk menemukan keseimbangan antara bermain game dan menjalani aktivitas lainnya agar dampak positifnya dapat dimaksimalkan.
penulis : Muroqobatus Puja Almaiyah dan Robitha Sayyida Tsania
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H