Kamu akan merasa memiliki begitu banyak waktu luang untuk dihabiskan namun kamu kebingungan bagaimana menghabiskan waktu luang tadi.Â
Kalau kembali menilik pada apa yang seharusnya dilakukan, waktu yang begitu banyak tadi harusnya kamu habiskan untuk penelitian dan mempersiapkan kelulusan.Â
Namun, karena memang mengerjakan skripsi cukup melelahkan, banyak dari kita yang justru tidak kuat dan memilih untuk bermalas-malasan. Â
Sebenarnya bukan hanya kamu saja yang merasakan hal ini, namun banyak juga orang yang sangat aktif berorganisasi, ikut komunitas, sibuk dengan pekerjaan juga keteteran untuk menyelesaikan skripsi dalam waktu yang tepat dan memilih untuk lulus telat karena tidak memiliki pengaturan waktu dan diri yang baik.Â
Well, dari sini aku merasa bahwa sebenarnya semua mahasiswa semester akhir tak peduli apa latar belakang kesibukan yang menyertainya perlu untuk bersiap dari awal menghadapi perang menuju kelulusan ini.
Dengan mengibaratkan sebagai perang, maka yang perlu disiapkan terlebih dahulu tentu saja strategi untuk menang.Â
Aku membagi strategi perang ini sendiri menjadi dua bagian, yaitu pengendalian waktu dan pengendalian diri.Â
Singkatnya, ini merupakan dua hal di mana yang satu tidak dapat aku kendalikan dan dapat aku kendalikan. Oke, mari kita ulas.
Mengapa waktu menjadi hal yang sebenarnya tidak dapat aku kendalikan?Â
Karena ia akan terus berjalan tanpa dapat aku ulang. Maka, aku perlu cara sebaik mungkin untuk dapat mengatur ia berjalan sesuai dengan apa yang aku harapkan. It's sounds like I can't control the time but actually I can.Â