Ah, saya tak mau ikut-ikutan memikirkan masalah itu. Wong, persoalan dapur saya sendiri saja belum beres. Lebih baik saya fokus untuk menyambung hidup dan mencari cara agar anak istri saya bisa makan.
Setelah puas dengan jawaban-jawaban Abu Bakar Al Baghdadi, saya pun pamit. Saya menyalami beliau, dan sebagai penghormatan terakhir, saya ingin mencium tangan beliau. Sayangnya beliau menolak. “Bid’ah ndolalah,” katanya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI