ARTIKELÂ
Menyusun Best Practices
Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Â Menggunakan Metode Star (Situasi, Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak)
Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam Pembelajaran
Menggunakan model Problem besed lerning (PBL)
SMP NGERI 1 DORO
30 Agustus 2022 & 13 September 2022
PUGUH MARDIYANTO, S.Pd
Pendidikan Pancasila dan kewarganegaraan (PPKn)
UNIVERSITAS PANCASAKTI TEGAL
PPG DALAM JABATAN KATEGORI 1 2022
SituasiÂ
Kondisi yang menjadi latar belakang masalah, mengapa praktik ini penting untuk dibagikan, apa yang menjadi peran dan tanggung jawab anda dalam praktik ini ?
Kondisi yang menjadi latar belakang masalah yaitu:
- Kesulitan peserta didik mencerna meteri pelajaran
- Kurangnya minat siswa dalam dalam proses pembelajaran
- Peserta didik kurang aktif dalam kegiatan diskusi
- Guru belum menerapkan model pembelajaran yang bervariasi
Praktik ini penting untuk dibagikan karena dapat menimbulkan dampak yang sangat besar dalam proses pembelajaran yaitu:
- Dalam pembelajaran juga menggunakan TPACK dengan menggunakan media power point interaktif yang berupa video dan gambar menarik serta menggunakan google form dalam LKPD
- Dalam pembelajaran sudah menggunakan pembelajaran yang bervariasi dan tidak monoton menggunakan metode ceramah tetapi adanya model PBL dimana siswa mampu melakukan diskusi kelompok, presentasi serta tanya jawab dengan peserta didik lain
- Dalam pembelajaran sudah ada HOTS yakni dapat dilihat dari peserta didik menganalisis permasalah
- Guru telah mampu menyusun bahan ajar, LKPD
- Peserta didik yang telah mampu menganalisis permasalahan dari permasalahan yang dimunculkan
- Peserta didik mampu berpikir kritis dalam diskusi memecahkan masalah tentang pelanggaran nilai-nilai Pancasila dalam berbagai kehidupan
Yang menjadi peran dan tanggung jawab saya sebagai guru dalam praktik ini yaitu:
- Mengunggah perangkat pembelajaran PPL Siklus aksi ke 1 dan ke 2 di LMS.
- Melaksanakan PPL Siklus Aksi Ke 1 dan ke 2 berdasarkan perangkat pembelajaran ke 1 dan ke2
- Mendokumentasikan dalam bentuk video proses pelaksanaan PPL Siklus Aksi ke1 dan ke2.
- Mengunggah video tanpa editing (original) pada LMS.
- Mengunggah video yang sudah di edit durasi 15 menit pada LMS.
- Melakukan refleksi kegiatan yang sudah dilaksanakan.
TantanganÂ
Apa saja yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan tersebut? Siapa saja yang terlibat?
Yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan yaitu:
- Kemampuan peserta didik dalam memahami materi yang disajikan
- kurang aktifnya peserta didik dalam kegiatan diskusi kelompok
- Kurang maksimalnya dan belum terbiasanya penggunaan model pembelajaran inovatif yang digunakan oleh guru dalam proses pembelajaran
Â
Pihak-pihak yang terlibat dalam pelaksanaan PPL siklus 1 dan 2 adalah guru, peserta didik, dosen dan guru pamong selaku pembimbing dan rekat sejawat
Â
AksiÂ
Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk menghadapi tantangan tersebut/ strategi apa yang digunakan/ bagaimana prosesnya, siapa saja yang terlibat / Apa saja sumber daya atau materi yang diperlukan untuk melaksanakan strategi ini
Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk menghadapi tantangan tersebut adalah:
- Guru lebih memperhatikan dan membimbing saat peserta didik sedang diskusi kelompok supaya semua peserta didik bisa aktif dalam diskusi kelompok
- Guru memberikan memotivasi dan memberikan penguatan kepada peserta didik yang belum aktif
- Guru harus bisa menggunakan menggunakan metode dan model pembelajaran yang inovatif sehingga dapat menarik minat belajar siswa lebih aktif
Pihak yang terlibat dalam strategi ini adalah: guru, peserta didik, kepala sekolah, dosen pembimbing dan guru pamong, serta rekan sejawat.
Dalam pembelajaran diperlukan sumber daya yang memadai seperti ketersediaan laptop/komputer, LCD, serta wifi yang mencukupi.
Â
Refleksi
Bagaimana dampak dari aksi dari Langkah-langkah yang dilakukan? Apakah hasilnya efektif? Atau tidak efektif? Â Mengapa? Bagaimana respon orang lain terkait dengan strategi yang dilakukan, Apa yang menjadi faktor keberhasilan atau ketidakberhasilan dari strategi yang dilakukan? Apa pembelajaran dari keseluruhan proses tersebut
Dampak aksi dari Langkah-langkah yang dilakukan adalah:
- Dengan menggunakan media yang berbasis TPACK yang berupa PPT dan video pembelajaran dapat meningkatkan minat belajar dan daya tarik siswa dalam proses pembelajaran
- Penggunaan model pembelajaran Problem Based Learning membuat peserta didik lebih termotivasi untuk belajar dibandingkan dengan menggunakan metode konvensional yang selama ini sering digunakan. Hal ini terlihat dari indikator keaktifan peserta didik yang meningkat dibandingkan dengan sebelum menggunakan model PBL
 Apakah hasilnya efektif Atau tidak efektif?  Mengapa?
Hasilnya sangat efektif, karena dengan menggunakan model pembelajaran problem based learning dan menggunakan media yang berbasis TPACK yang berupa PPT dan video pembelajaran peserta didik sangat antusias saat proses pembelajaran berlasung, mulai dari pendahuluan hingga proses pembelajaran selesai
Bagaimana respon orang lain terkait dengan strategi yang dilakukan
- Peserta didik merasa senang dan antusias mengikuti pembelajaran, hal tersebut terlihat saat peserta didik dalam memperhatikan video pembelajaran dan mereka antusias dalam menanggapi video tersebut.
- Dari teman sejawat dan Kepala Sekolah : secara keseluruhan sudah dapat mengkondisikan kelas dan terarah, peserta didik dapat terlibat aktif dan kegiatannya menyenangkan
- Dari dosen pembimbing : Model PBL mampu meningkatkan kemampuan analisis peserta didik
- Dari guru pamong : Dengan PBL Â siswa lebih bersemangat dan tidak bosan mengikuti pembelajaran, siswa lebih termotivasi dengan model pembelajaran yang digunakan
Apa yang menjadi faktor keberhasilan dari strategi yang dilakukan adalah :
Penguasaan guru terhadap model dan metode pembelajaran, pengkondisian kelas, dan langkah langkah dalam pembelajaran yang telah dibuat dengan melihat kondisi yang ada disekitar
Pembelajaran yang bisa diambil dari proses dan kegiatan yang sudah dilakukan
- Pembelajaran yang bisa diambil dari proses dan kegiatan yang sudah dilakukan guru tentunya dapat menjadikan guru lebih kreatif dan inovatif dalam memilih dan mengembangkan model dan metode pembelajaran sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan baik