Ekonomi Pembangunan untuk Pembangunan Ekonomi Kota Makassar

Pengertian ekonomi pembangunan regional secara umum yaitu sebuah cabang ilmu ekonomi yang menganalisis masalah-masalah yang dihadapi oleh wilayah atau daerah  yang sedang berkembang dan mecari solusi atau cara-cara untuk mengatasi permasalahan tersebut agar pembangunan ekonomi dapat berkembang lebih cepat. 

Ekonomi pembangunan regional bukanlah ilmu yang baru ada, karena bidang ilmu ekonomi ini sedikit terabaikan oleh beberapa sebab. Yang pertama disebabkan oleh beberapa negara berkembang sebelum perang dunia ke-2 merupakan daerah jajahan, sehingga negara penjajah merasa tidak perlu memperhatikan perkembangan daerah jajahan tersebut. Kedua, masih kurang keinginan dari para pemimpin daerah yang dijajah untuk membahas masalah-masalah pembangunan ekonomi. Dan yang terakhir, penelitian dan analisis mengenai masalah pembangunan ekonomi masih terbatas.

Ilmu ekonomi pembangunan regional memiliki tujuan untuk memberikan pengetahuan mengenai berbagai macam isu yang terjadi dalam pembangunan ekonomi saat ini, yang dihadapi dan ditemukan di daerah atau wilayah yang sedang berkembang. 

Permasalahan yang dibahas pada ilmu ini adalah mengenai kebijakan-kebijakan pembangunan baik secara teoritis maupun fakta actual yang terjadi di daerah maupun wilayah berkembang. 

Sedangkan fungsi dari ekonomi pembangunan regional secara umum yaitu memiliki fungsi dalam menciptakan upaya-upaya dalam memperbaiki taraf hidup masyarakat di daerah maupun wilayah yang sedang berkembang. Beberapa fungsi ekonomi pembangunan regional adalah sebagai berikut :

• Meningkatkan pertumbuhan ekonomi wilayah

Dengan memahi dan mengaplikasikan dengan baik ilmu dari ekomi pembangunan regional, maka pertumbuhan ekonomi daerah dapat meningkat. Oleh karena itu, penciptaan lapangan kerja juga akan meningkat sehingga dapat mempengaruhi tingkat pendapatan daerah.

• Menurunkan tingkat pengangguran dan kemiskinan

Dengan adanya pencipataan lapangan pekerjaan dalam jumlah yang besar, maka pendapatan perkapita masyarakat juga akan meningkat. Akibatnya pengangguran dan tingkat kemiskinan akan mengalami penurunan

• Meningkatkan kualitas sumber daya manusia
• Dengan mengaplikasikan ekonomi pembangunan regional, pendidikan mayarakat juga dapat meningkat. Peningkatan pendidikan tersbeut akan meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Pendidikan dan kamampuan ekonomi merupakan faktor dari peningkatan kualitas sumber daya manusia.
• Terbentuknya faktor modal
• Memahami dan mengaplikasikan ekonomi pembangunan regional dengan baik tentunya pembangunan ekonomi daerah pasti berkembang. Pembangunan ekonomi yang berjalan lancar dan terus berkembang akan membuat masyarakat memikirkan hal selain kebutuhan pokok dan mulai menginvestasikan modalnya pada sektor ekonomi.
• Pembahasan dalam ekonomi pembangunan regional mencakup beberapa hal seperti definisi ekonomi pembangunan regional, teori-teori pembangunan ekonomi, dan masalah-masalah yang sedang terjadi dalam pembangunan daerah maupun wilayah yang berkembang. Masalah tersebut dapat dipisahkan berdasarkan persektif ekonomi mikro dan ekonomi makro. Beberapa cakupan bahasan ekonomi pembangunan diantaranya adalah pertunbuhan ekonomi, kemiskinan, pembentukan modal, pengenrahan tabungan, dan investasi.
• Ilmu ekonomi pembangunan regional memiliki sasaean yaitu mencari langkah-langkah yang perlu ditempuh untuk meingkatkan kemakmuran masyarakat. Dalam ilmu ekonomi pembangunan ada yang dibedakan contohnya seperti wilayah yang maju dan tertinggal atau hubungan anatara kota dengan daerah belakangnya. Sifat analisis dari ilmu ekonomi pembangunan regional adalah general, yang artinya berlaku umum, tidak seluruh berhuungan, tidak peduli dimana tempat hubungan itu terjadi. Objek ekonomi pembangunan regional mencakup suatu daerah atau wilayah. Jadi ruang geraj ilmu ekonomi pembangunan regional dibatas oleh wilayah atau suatu daerah.

Perbedaan ekonomi pembangunan  dan pembangunan ekonomi menurut pakar. Menurut Lincolin Arsyad, ekonomi pembangunan adalah bidang studi dalam ilmu ekonomi yang mempelajari tentang masalah-masalah ekonomi di negara-negara berkembang dan kebijakn-kebijakan yang perlu dilakukan untuk mewujudkan pembangunan ekonomi. 

Sedangkan pembangunan ekonomi adalah suatu usaha dalam perekonomian guna mengembangkan kegiatan ekonomi sehingga infrastruktur dapat meningkat, pertumbuhan ekonomi dapat semakin meningkat dan berkembang, taraf pendidikan serta teknologi semakin maju. 

Jadi dapat disimpulkan pembangunan ekonomi adalah suatu usaha yang dilakukan oleh negara sedangkan ekonomi pembangunan adalah suatu ilmu ekonomi yang harus dipelajari untuk mewujudkan pembangunan ekonomi tersebut.

Ekonomi pembangunan dan pembangunan ekonomi memiliki keterkaitan satu sama lain. Pembangunan ekonomi pada suatu wilayah maupun darah mutlak harus dilakukan untuk memepercepat pertumbuhan ekonomi dalam rangka untuk mengejar pertumbuhan ekonomi wilayah.

Pada jurnal "Pembangunan Ekonomi Wilayah Di Kota Makassar (Studi Kasus Di Kecamatan Ujung pandang" menyebutkan bahwa harus dilakukan pembangunan ekonomi guna untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi dalam rangka mengejar pertumbuhan ekonomi wilayah Kota Makassar. 

Setiap wilayah memiliki keunggulan atau potensi yang berbeda-beda dan bisa dimanfaatkan untuk menetapkan skala prioritas yang berbeda-beda untuk masing-masing wilayah. Tingkat pendapatan masing-masing wilayah memiliki tingkat pendapatan yang berbeda. 

Wilayah dengan tingkat pendapatan rendah memiliki perbandingan anatara tambahan konsumsi akibat adanya tambahan pendapatan yang tinggi. Hal ini dapat digunakan untuk meningkatkan efek pengganda dari pengeluaran pemerintah pusat.

Pembangunan ekonomi yang efisien membutuhkan perencanaan yang teliti mengenai penggunaan sumberdaya publik serta peran sektor swasta-petani, pengusaha kecil, koperasi, pengusaha besar dan organisasi organisasi sosial. 

Melalui perencanaan pembangunan ekonomi daerah, suatu daerah dilihat secara keseluruhan sebagai suatu unit ekonomi yang di dalamnya terdapat berbagai unsur yang terkait satu sama lain. 

Perencanaan pembangunan ekonomi daerah bisa dianggap sebagai perencanaan yang bertujuan untuk memperbaiki sumber daya publik yang tersedia di daerah tersebut dan untuk memperbaiki kapasitas sektor swasta dalam menciptkan nilai sumberdaya, sumber daya swasta secara bertanggung jawab. Pembangunan ekonomi suatu daerah atau wilayah sangat tergantung dari potensi daerah atau wilayah masing-masing, juga aparat perencana yang didukung oleh masyarakatnya.

Ilmu ekonomi regional tidak membahas kegiatan individual melainkan menganalisis suatu wilayah atau bagian wilayah secara keseluruhan atau melihat berbagai wilayah dengan potensinya yang beragam dan bagaimana mengatur suatu kebijakan yang dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi seluruh wilayah. 

Kota Makassar adalah salah satu kota yang ada dalam lingkup Provinsi Sulawesi Selatan. Pada tanggal 31 Agustus 1971 Kota Makasar berubah nama menjadi Ujung Pandang, wilayahnya dimekarkan dari 21 km2 menjadi 175,77 km2. Pada perkembangan selanjutnya nama Kota Ujung Pandang dikembalikan menjadi Kota Makassar lagi.

Kota Makassar memiliki posisi strategis karena berda di persimbangan jalur lalu lintas dari arah selatan dan utara dalam provinsi di Sulaesi, dari wilayah kawasan Barat ke kawasan Timur Indonesia dan dari wilayah utara ke wilayah selatan Indonesia. Kota ini dapat dikategorikan sebagai kota metropolitan karena sebagai pusat pelayanan di KTI, pusat perdagangan dan jasa, pusat kegiatan indusstri, pusat kegiatan pemerintahan, simpul jasa angkutan barang dan penumpang baik darat, laut maupun udara dan pusat pelayanan pendidikan dan kesehatan.

Suatu pembangunan harus direncanakan secara tepat dan harus didasarkan pada masalah, kebutuhan dasar dan potensi wilayah agar pembangunan yang dilakukan tepat guna dan tepat sasaran sehingga mampu meningkatkan perekonomian daerah. Salah satu indikartor untuk mengukur keberhasilan pembangunan ekonomi yaitu melelu angka Produk Domestik Regional Bruto (PRDB). 

Pertumbuhan ekonomi di Kota Makassar dalam periode 2013-2017 dipengaruhi oleh sektor kontruksi, informasi dan komunikasi, jasa pendidikan dan jasa keungan dan asuransi. 

Sektor tersebut memberikan kontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi Kota Makassar. Sedangkan sektor unggulan yang ada di Kota Makassar yaitu sektor industry pengolahan, pengadaan air sampah limbah dan daur ulang, kontruksi, perdagangan besar dan eceran, real estate dan sektor jasa-jasa.

Maka perlu adanya penetapan kebijakan pembangunan dengan prioritas sektor unggulan / sektor basis tanpa mengabaikan sektor non basis. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah yang diukur dari tingkat penerimaan PDRB Kota Makassar.