Mohon tunggu...
PSP Watch
PSP Watch Mohon Tunggu... Akuntan - Kalo kagak mampu mendirikan perusahaan, terus kenapa saham orang lain lu jual-jualin?

hobby menulis dan membaca laporan keuangan. Jika ada pertanyaan seputar laporan keuangan, financial engineering, emiten, saham, corporate action, silahkan tinggal pesan di komentar, jika ada waktu luang saya akan respond.

Selanjutnya

Tutup

Financial

IHSG - Logika Harga Nominal Saham yang Membuat PSP Sejahtera dan Terlihat Pintar

25 Mei 2022   08:26 Diperbarui: 25 Mei 2022   08:34 985
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sehingga total saham NPII sebelum IPO jumlahnya menjadi = 15 juta lot + 1,285 miliar lot = 1,3 miliar lot.

Sekarang NPII akan IPO, emiten ini kembali menerbitkan saham baru sebanyak-banyaknya = 9,5 juta lot saja, dengan nilai nominal saham Rp. 2 per lembar. Bedanya antara PSP dengan pembeli saham IPO adalah; jika PSP membeli saham baru sebanyak 1,285 miliar lot, pada akhir tahun 2021 seharga nilai nominal saja = Rp. 2 per lembar, sedangkan publik, 5 bulan kemudian pada saat IPO, diharapkan berani beli seharga; antara Rp. 132 per lembar -- Rp. 142 per lembar.

Jadi nilai nominal akan merefleksikan jumlah saham yang dimiliki. Meskipun Total uang yang disetorkan oleh PSP ke dalam perusahaan hanya sebanyak Rp. 260 miliar, tetapi karena jumlah saham yang dimiliki oleh PSP sebanyak 1,3 miliar lot, maka persentase kepemilikan PSP atas emiten menjadi 99,27%.

Sedangkan publik yang menyetorkan uang (jika harga saham = 132) = 132 X 9,5 juta lot = Rp. 125,4 miliar, atau kira-kira 48,2% dari setoran modal PSP (Rp. 260 miliar) cuman kebagian kepemilikan 0,73%.

Artinya nilai relative PSP, dibandingkan dengan nilai relative publik = (99,27% / 0,73%) * 48,2% = 6.559%, lebih tinggi daripada publik. Atau dapat diartikan IQ PSP nilainya 6.559% lebih tinggi daripada IQ Publik pembeli saham IPO. Itu sebab-nya publik bersedia membeli saham seharga Rp. 132, padahal PSP cuman membeli seharga Rp. 2.

Jadi kalau ada publik yang berani beli ya silahkan, kalau tidak berani beli ya jangan. Doakan saja PSP tidak sedang cari uang retjeh dengan menggadaikan saham baru yang diperoleh akhir tahun 2021. Kenapa cuman bisa digadaikan? Karena para PSP diminta bersabar 8 bulan setelah listing oleh OJK, kalau mau merealisasikan cuan kotos-kotos miliknya.

Semoga sekarang, anda sudah dapat membedakan antara nilai nominal dengan harga saham yang ditawarkan. Dan processor anda terupgrade ke Generasi 5 G.

Sebagai penutup, mungkin anda bertanya kenapa kalau emiten $TLKM akan mengalami rugi atau untung mengikuti harga saham $GOTO ? Karena posisi tlkm sama saja seperti anda pembeli saham ipo, yang sedang memberikan manfaat kepada PSP GOTO. Atau singkatnya TLKM bukan psp GOTO.

Jadi selamat menjadi donatur saham IPO.

Sumber :

LK EMTK q1-2022 : https://idx.co.id/StaticData/NewsAndAnnouncement/ANNOUNCEMENTSTOCK/From_EREP/202205/20220520164737-30222-0/EMTEK_LK_TW_I_2022.pdf

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun