Latihan fisik dan perawatan diri yang sehat juga dapat membantu meningkatkan energi dan memperbaiki fungsi kognitif. Banyak orang yang memandang rendah olahraga membantu depresi, namun demikian salah satu teknik yang bisa membantu depresi lebih baik salah satunya adalah kegiatan fisik yang teratur.Â
Kompleksitas Terapi Depresi, Diagnosis Tepat Awalnya
Penting untuk diingat bahwa pemulihan fungsional dalam depresi adalah proses yang kompleks dan individual. Setiap individu memiliki pengalaman depresi yang berbeda, dan ketersediaan berbagai pendekatan terapeutik dapat membantu menyesuaikan perawatan sesuai dengan kebutuhan individu.Â
Psikiater (dokter jiwa) dalam hal ini memiliki kemampuan untuk mendiagnosis secara tepat gangguan mental. Selain itu juga hal yang penting adalah bahwa setiap individu mungkin akan menampilkan gejala khas yang berbeda.Â
Satu individu mungkin mengeluh masalah mood, lainnya mengeluh dominan di fungsi kognitif dan satu lainnya dominan di masalah kurangnya energi dan kelelahan. Terapi yang tepat dan personal untuk setiap orang adalah kunci keberhasilan terapi.Â
Kurangnya energi dan kelelahan adalah masalah yang signifikan dalam pemulihan fungsional dari depresi. Pemulihan energi menjadi aspek penting dalam memungkinkan individu untuk kembali berpartisipasi dalam kehidupan sehari-hari mereka. Terapi antidepresan yang berfokus pada penghambatan reuptake norepinefrin dapat menjadi strategi yang efektif, tetapi pendekatan terapeutik yang komprehensif yang mempertimbangkan gejala lainnya juga penting.Â
Dengan memperhatikan kebutuhan energi individu dan mengembalikan motivasi, individu yang mengalami depresi dapat mencapai pemulihan fungsional yang lebih baik. Semoga artikel ini bermanfaat. Salam Sehat JiwaÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H