3. Peningkatan Keterampilan dan Pengetahuan Pemilik UMKM: Pemilik UMKM memiliki pengetahuan dan keterampilan yang lebih baik dalam proses produksi, manajemen usaha, dan pemasaran.
4. Pemberdayaan Masyarakat: Program ini memberikan peluang bagi masyarakat setempat untuk terlibat dalam pengembangan ekonomi lokal melalui dukungan terhadap produk kerupuk tape singkong.
5. Peningkatan Citra Kelurahan Gebang: Keberhasilan UMKM dalam menghadirkan produk kerupuk tape singkong berkualitas dapat meningkatkan citra positif Kelurahan Gebang sebagai daerah penghasil kerupuk tape singkong unggulan.
Kesimpulan
Program pengabdian mahasiswa di masyarakat berbasis membangun UMKM Super Madu dengan inovasi produk kerupuk tape singkong di Kelurahan Gebang, Jember, telah membuktikan bahwa kolaborasi antara perguruan tinggi, mahasiswa, dan masyarakat dapat memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi lokal. Inovasi produk ini menjadi contoh nyata bagaimana pengabdian mahasiswa dapat berkontribusi dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan pemberdayaan UMKM. Diharapkan melalui program seperti ini, potensi kerupuk tape singkong di Kelurahan Gebang dapat terus berkembang, memberikan manfaat ekonomi yang berkelanjutan, dan memberikan inspirasi bagi program pengabdian serupa di wilayah lain.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H