Di sini, saya kembali menelisik nilai-nilai kesabaran, di mana dalam budidaya karet sebagai tanaman tahunan memerlukan ketabahan. Demikian kita selayaknya tabah dalam menghadapi pencobaan hingga akhirnya menuai kebahagiaan.
Selain memetik nilai-nilai kehidupan, disini kita seolah menyusuri lorong waktu, dimana zaman kolonial melakukan kebijakan tanam paksa dan lainnya. Bangunan-bangunan ini merupakan saksi bisu perjuangan pendahulu kita, hingga akhirnya kita dapat menikmati kemerdekaan, hingga menikmati hasil kebun dengan fasilitas peninggalan yang masih ada.
Petualangan saya belum usai. Rupanya disini drama kembali. Saya salah jalur dan nyaris sampai Banyuwangi.! Untung sadar dan putar balik. Terima kasih Sumber Tengah! Sampai Jumpa Kembali!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H