"Di bengkel X."
"Mungkin, tapi ini mungkin lho ya Pak, sewaktu servis di sana akinya diganti sama tukang servisnya."
"Waduh, kurang ajar betul tuh bengkel. Terus bagaimana ini? Apa harus ganti aki baru?"
"Betul Pak, karena aki yang ini sudah tidak bisa disetrum lagi, jadi sudah tidak bisa digunakan."
Yah, mau bagaimana lagi, karena aki motor ibarat jantung, mau tidak mau saya beli aki baru. Sejak itu, saya kapok menyerviskan motor saya di bengkel non AHASS.
Beberapa Kelebihan Bengkel AHASS
Setiap bengkel motor memang punya kelebihan, sekaligus kekurangannya. Di bengkel AHASS, yang kita dapati justru banyak kelebihan. Tak hanya peralatan bengkel yang modern, prosedur servis di setiap bengkel AHASS juga harus sesuai standar Honda yang berorientasi pada kepuasan pemilik motor.
Layaknya prosedur pengobatan atau operasi di rumah sakit, setiap tindakan, baik itu pengerjaan servis maupun penggantian komponen harus atas persetujuan konsumen AHASS. Selain itu, mekanik atau service advisor AHASS juga akan menjelaskan sekaligus merekomendasikan kebutuhan komponen atau  akan sehingga kita bisa memperkirakan kebutuhan biaya perawatan motor kita.
Bila ada komponen yang harus diganti, maka komponen yang lama akan dikembalikan, sebagai bukti bahwa komponen lama yang aus atau rusak benar-benar diganti dengan yang baru. Sekalipun itu hanya sisa oli baru.
Dengan standar kerja yang tinggi, komponen yang dijamin asli, serta pengerjaan perawatan oleh mekanik ahli, memilih bengkel AHASS sebagai tempat perawatan sepeda motor kita adalah pilihan yang bijaksana.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H