Mohon tunggu...
Himam Miladi
Himam Miladi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Penulis Konten | warungwisata.com | Email : himammiladi@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Belajar "Caring Leadership" Lewat Buku "Segelas Kopi dan Segudang Cerita Karier"

20 Oktober 2021   10:04 Diperbarui: 21 Oktober 2021   20:01 695
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mendengarkan secara aktif dapat membuat kita menjadi pemimpin yang lebih baik (unsplash.com/Mimi Thian)

Atau,

"Kayak bukan Eka yang aku kenal deh. Biasanya kamu selalu tahu apa yang diinginkan. Apa yang terjadi?" (Aku Berada di Persimpangan Karier: Sales atau Operation, hal. 118).

Mengajukan pertanyaan pribadi kepada karyawan di tempat kerja mungkin tidak dianggap profesional dalam budaya tertentu. Namun, bahkan dalam budaya tersebut, ada banyak pertanyaan yang dapat diterima untuk diajukan kepada karyawan. Karyawan sering menganggap pertanyaan seperti itu secara positif selama pertanyaan kita tampaknya tidak memiliki motif tersembunyi atau tampak seperti interogasi.

Nilai Sosial dari Buku Segelas Kopi Segudang Cerita Karier

Selain ingin menyampaikan pesan dan semangat optimisme, ada nilai sosial yang diusung Elin Waty melalui buku ini. Seluruh hasil penjualan buku akan disumbangkan ke Wahana Visi Indonesia, dan ditujukan untuk membantu biaya pendidikan anak-anak Indonesia yang membutuhkan.

Dengan kata lain, membeli buku ini tak hanya akan mendapatkan berbagai kisah inspiratif, melainkan juga sama dengan menyumbang dan berperan serta membantu pendidikan anak-anak Indonesia melalui Wahana Visi Indonesia. Jadi, jangan tunggu lama. Segera dapatkan buku ini secara online dengan mengklik tautan berikut: bit.ly/BukuSegelasKopi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun