Mohon tunggu...
Himam Miladi
Himam Miladi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Penulis Konten | warungwisata.com | Email : himammiladi@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

7 Manfaat Memelihara Hewan untuk Tumbuh Kembang Anak

25 Juli 2021   08:21 Diperbarui: 25 Juli 2021   08:24 344
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Banyak manfaat yang bisa didapatkan keluarga dari memelihara hewan, terutama terkait dengan tumbuh kembang anak (dok.pri)

Merawat kehidupan lain akan menuntut anak kita menjadi individu yang lebih berbelas kasih. Memberi makan atau mengajak hewan jalan-jalan, pada saat mereka mungkin memiliki hal-hal lain yang lebih mereka sukai, akan berarti bahwa mereka harus keluar dari diri mereka sendiri, dan berlatih untuk tidak mementingkan diri sendiri.

Memelihara Hewan Meningkatkan Keterampilan Verbal Anak

Waktu kecil dulu, anak saya yang masih belajar bicara mencoba mengobrol dengan kucing yang kami pelihara. Kita mungkin pula sering melihat anak-anak kecil lain mencoba bicara dengan hewan-hewan peliharaan di rumah. Melalui cara ini, hewan peliharaan tidak hanya memberikan dukungan sosial dan emosional tetapi juga dukungan keterampilan bahasa kognitif kepada anak-anak. Kehadiran sederhana hewan peliharaan memberikan rangsangan verbal untuk membantu anak berlatih berbicara dan bersosialisasi dengan makhluk lain.

Hewan Peliharaan Dapat Memotivasi Anak untuk Rajin Membaca

Dalam sebuah penelitian terbaru, para ilmuwan dari University of British Columbia (UBC) menemukan bahwa anak-anak membaca lebih banyak dan lebih baik di hadapan seekor anjing, misalnya.

"Temuan ini menunjukkan bahwa anak-anak secara signifikan menghabiskan lebih banyak waktu membaca dan menunjukkan lebih banyak kegigihan ketika seekor anjing - terlepas dari ras atau usia - berada di ruangan sebagai lawan ketika mereka membaca tanpa mereka. Selain itu, anak-anak melaporkan merasa lebih tertarik dan lebih kompeten," jelas Camille Rousseau, mahasiswa doktoral di UBC.

Rousseau melakukan penelitian tersebut bersama Christine Tardif-Williams, seorang profesor di departemen studi anak-anak dan remaja Universitas Brock.

"Penelitian kami berfokus pada apakah seorang anak akan termotivasi untuk terus membaca lebih lama dan bertahan melalui bagian-bagian yang cukup menantang ketika mereka ditemani oleh seekor anjing," jelas Rousseau.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun