"Perdana Menteri Imran Khan telah memberikan instruksi yang jelas kepada Kementerian Agama dan Kementerian Kesehatan untuk membuat semua pengaturan yang diperlukan," kata Ashrafi dalam sebuah wawancara dengan Arab News.
"Ketika pemerintah Saudi akan mengumumkan kebijakan haji tahun ini, kami akan mengikuti itu,"tambah Ashrafi dan menjelaskan bahwa memfasilitasi jemaah dengan segala cara yang mungkin menjadi prioritas pemerintah.Â
Kemungkinan Ibadah Haji 2021 Diselenggarakan dalam Jumlah Simbolis
Tahun ini, Arab Saudi sedang mempertimbangkan "semua opsi" bagi umat Islam agar dapat melakukan ibadah haji, meski dunia masih menghadapi pandemi Covid-19. Dikutip dari Gulf News, pihak Kerajaan Arab Saudi mengatakan akan menyelenggarakan haji tahun ini sesuai dengan kontrol kesehatan, keamanan, dan organisasi untuk melindungi kesehatan jemaah di tengah pandemi global virus corona. Kementerian Haji dan Umrah mengatakan peraturan terkait dan rencana eksekutif akan diumumkan kemudian.
"Ada niat bahwa haji akan diizinkan untuk peziarah dari dalam dan luar kerajaan tetapi dalam jumlah simbolis karena pandemi telah memberlakukan pada kami beberapa pembatasan dan kontrol untuk melindungi kesehatan para peziarah," kata Hesham Saeed, wakil menteri Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi.
"Kami sedang mengevaluasi perkembangan virus hingga menit terakhir," katanya kepada televisi swasta Mesir Extra News dikutip dari Gulf News. Ia menambahkan, aturan haji akan segera ditentukan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H