Setelah berhasil mencapai atap, mereka lalu menurunkan bendera tiga warna. Salah seorang kemudian merobek kain warna biru, lalu mengibarkan sisa bendera robekan yang tinggal dua warna: Merah Putih.
Melihat berkibarnya bendera Merah Putih di atap hotel, rakyat Surabaya sekejap terdiam. Banyak di antara mereka menangis menyaksikan perjuangan para pemuda Surabaya saat itu. Entah siapa yang mengawali, arek-arek Suroboyo lalu menyanyikan lagu Indonesia Raya dengan suara gemetar penuh haru. Hari itu, Rakyat Surabaya merasa Indonesia seutuhnya.
***
Bersambung
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H