Mohon tunggu...
Himam Miladi
Himam Miladi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Penulis Konten | warungwisata.com | Email : himammiladi@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Menguak Mitos dan Fakta Munculnya Lintang Kemukus

12 Oktober 2020   21:57 Diperbarui: 12 Oktober 2020   22:01 926
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Terlepas dari mitos dan ramalannya, tidak semua penampakan komet diiringi dengan datangnya musibah. Misalnya saat komet Halley kembali melintas dan terlihat dengan sangat jelas oleh penduduk bumi pada Februari 1986, adakah bencana atau musibah yang terjadi saat itu?

Begitu pula dengan bencana alam, tidak selamanya didahului dengan penampakan lintang kemukus. Saat terjadi tsunami Aceh pada 2004, tsunami Pangandaran dan gempa bumi Yogyakarta pada 2006, adakah lintang kemukus yang terlihat masyarakat?

Bagaimana pula dengan meletusnya gunung Krakatau pada Agustus 1883, atau letusan gunung Merapi pada 2010, apakah ada lintang kemukus yang melintasi langit malam sebelumnya?

Satu-satunya potensi bahaya dari lintang kemukus itu terjadi hanya ketika lintasannya berpotongan dengan orbit bumi dan pada saat yang sama baik lintang kemukus dan Bumi sedang berada di titik potong tersebut. Tahu apa akibatnya?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun