Mohon tunggu...
Himam Miladi
Himam Miladi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Penulis Konten | warungwisata.com | Email : himammiladi@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Menagih Janji Pemerintah Menstabilkan Harga Gula

29 April 2020   01:27 Diperbarui: 29 April 2020   01:29 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Karena kecenderungan untuk memasak di rumah meningkat, penjualan bahan pokok dan produk segar meningkat pada minggu ke 10 masa pandemi, tidak seperti tren tahun-tahun sebelumnya.

Pandemi Covid-19 bukan satu-satunya faktor penjualan bahan pokok meningkat tajam. Sebagaimana tahun-tahun sebelumnya, di bulan Ramadan tingkat konsumsi masyarakat cenderung meningkat.

Jika pada Ramadan sebelumnya tingkat konsumsi masyarakat meningkat karena faktor kebutuhan pribadi, di bulan puasa saat pandemi peningkatan konsumsi ini lebih banyak disebabkan keinginan untuk berbagi.

Meski selama pandemi ini umat Islam dihimbau untuk beribadah di rumah, itu tidak mengurangi semangat berbagi dan menebar kebaikan. Terlebih sekarang ini banyak masyarakat yang kehidupannya mulai goyang akibat badai PHK yang menerjang setiap usaha.

Donasi sembako, makanan maupun takjil untuk berbuka puasa semakin meningkat. Tak pelak, kesadaran umat untuk berbagi dengan sesama ini juga mengakibatkan kenaikan harga bahan pokok. Mengikuti hukum ekonomi, semakin banyak permintaan, harga cenderung akan naik.

Seyogyanya, semangat menebar kebaikan ini juga harus diimbangi dengan kebijakan pemerintah untuk menstabilkan harga kebutuhan pokok. Jangan sampai niat baik umat Islam dan masyarakat lainnya terdistorsi maknanya karena terbentur dengan kian mahalnya harga bahan pangan.

Jika kesadaran ini kolektif, maka Ramadan justru akan menimbulkan efek besar bari ekonomi kita dimana tingkat inflansi bisa ditekan menurun yang pada akhirnya menjaga stabilitas harga-harga bahan pokok. Ramadan pun tidak akan hilang makna sosialnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun