Sekarang mari kita latih perspektif tersebut: Apa peluang yang bisa kita ambil dari keterbatasan ini?
Menulis
Di saat banyak orang berdiam diri di rumah, mereka butuh informasi terkini, bahan bacaan atau artikel yang menarik dan bisa menghibur hati. Ini adalah peluang yang bisa kita ambil.
Dengan banyak waktu luang karena ruang gerak aktivitas kita dibatasi, mengapa kita tidak mulai menulis?
Ok, katakanlah kalian ingin menulis, tapi khawatir tidak memiliki pembaca. Ingin membuat blog sendiri, tapi khawatir blog tersebut tidak menarik. Ini bukan masalah.
Ada banyak platform menulis yang sudah memiliki pasar pembaca masing-masing. Kompasiana misalnya. Tulis saja, dan biarkan Kompasiana mencarikan pembacanya.
Jangan katakan kalian tidak bisa menulis. Bukankah ada jargon yang bilang "Menulis itu Mudah"? Kalau kalian tidak percaya dengan jargon tersebut, berlatihlah.Â
Manfaatkan waktu di rumah untuk berlatih menulis, terus menerus sehingga timbul rasa senang untuk menulis. Dari rasa senang ini, akan hadir kemudahan. Sehingga jargon "Menulis itu Mudah" akan menemui tempatnya.
Pelajari Segala Hal yang Digital
Belajar dari rumah membutuhkan aplikasi digital. Bekerja dari rumah juga butuh aplikasi yang sama. Maka, peluang berikutnya yang bisa kita hadirkan adalah "yang serba digital".
Mulailah untuk beradaptasi dengan dunia digital. Sediakan ruang yang cukup untuk memasang berbagai aplikasi digital yang diperlukan selama pandemi covid-19 ini. Mulai dari aplikasi Zoom, Skype, Houseparty, hingga Google Hangouts Meet.
Jika belum pernah menggunakannya, jangan malu bertanya pada Google. Banyak artikel atau video tutorial yang bisa membantu kita belajar cara menggunakan alat-alat ini.
Kembangkan Kekuatan yang Kita Miliki
Dalam buku Harry Potter dan Piala Api (Harry Potter and The Goblet of Fire), Profesor Moody memberi saran pada Harry Potter yang hendak menghadapi naga,
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!