Mohon tunggu...
Himam Miladi
Himam Miladi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Penulis Konten | warungwisata.com | Email : himammiladi@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Music Artikel Utama

5 Jenis Musik yang Bisa Membuatmu Lebih Produktif

20 Agustus 2019   10:56 Diperbarui: 21 Agustus 2019   03:11 1016
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi (dokumentasi Himam Miladi)

Menurut penelitian Dr. Haake, lirik lagu adalah salah satu faktor yang menyebabkan musik tertentu bisa mengganggu fokus seseorang, alih-alih membuatnya lebih membantu produktivitas pendengarnya.

Selain lirik lagu, faktor lain yang bisa membuat musik itu mengganggu kinerja pendengarnya adalah:

Struktur musik yang rumit. Lagu-lagu dengan struktur musik yang lebih kompleks, seperti "Muffin Man" karya Frank Zappa dapat lebih mengganggu pendengar jika dibandingkan dengan lagu-lagu dengan struktur tiga chord yang sederhana, seperti "Leaving on a Jet Plane" karya John Denver.

Kebiasaan mendengarkan. Jika seseorang tidak terbiasa mendengarkan musik saat bekerja, hal ini jelas akan mengganggu konsentrasinya. Begitu pula sebaliknya, jika kita terbiasa mendengarkan musik saat bekerja, itu akan bermanfaat dan bukan menjadi gangguan.

Tingkat Kesulitan pekerjaan. Jika seseorang membutuhkan lebih banyak pemikiran dan fokus untuk menyelesaikan tugas, musik dapat membuatnya lebih sulit untuk bekerja secara efisien.

Kontrol. Ketika musik disajikan pada seseorang, biasanya lebih mengganggu daripada jika orang itu memilih sendiri jenis musik yang disukainya.

Meskipun hasil penelitian itu tidak bisa dijadikan skenario satu ukuran untuk semua orang, ada beberapa jenis musik yang dianggap lebih baik untuk didengarkan saat Anda bekerja. Apa saja jenis musiknya?

1. Musik Klasik. 

Ketika kita memikirkan musik klasik, komponis seperti Bach, Vivaldi, Monteverdi dan Handel muncul dalam pikiran kita. Dalam sebuah penelitian, tujuh dari delapan ahli radiologi menemukan bahwa musik barok (musik klasik barat yang digubah pada Zaman Barok (Baroque), kira-kira antara tahun 1600 dan 1750) dapat meningkatkan suasana hati dan konsentrasi pada pekerjaan mereka.

Kalau kamu ingin memulai, coba tempo cepat yang dimainkan Vivaldi dalam "Four Seasons", atau irama ala militer yang dibangun Bach dalam Brandenburg Concerto.


2. Musik Alam. 

Mendengarkan suara-suara alam yang menenangkan seperti air yang mengalir, curah hujan, dan gemerisik dedaunan dapat meningkatkan fungsi dan konsentrasi kognitif. Sementara suara-suara yang menggelegar seperti petir, panggilan burung dan suara-suara binatang yang keras dapat mengganggu konsentrasi kerja.

3. Musik Epik. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun